Belum Ada Vaksinnya, Ini Alternatif Lain Lindungi Anak-anak dari Covid-19

Senin, 31 Agustus 2020 | 14:32 WIB
Belum Ada Vaksinnya, Ini Alternatif Lain Lindungi Anak-anak dari Covid-19
Ilustrasi anak pakai masker. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Epidemiolog dari Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman mengatakan anak-anak juga dapat terlindungi penularan virus Corona Covid-19 meskipun tidak mendapatkan vaksin.

Hal ini disampaikan menanggapi vaksin yang disiapkan pemerintah hanya ditujukan kepada warga yang minimal berusia 18 tahun.

Dicky mengatakan program pengendalian pandemi Covid-19 harus terus dilakukan. Seperti melakukan tes, tracing, isolasi dan perubahan perilaku secara berkala.

"Dengan melakukan upaya di atas, maka potensi adanya orang yang membawa dan menularkan virus jadi sangat kecil," kata Dicky saat dihubungi Suara.com, Senin (31/8/2020).

Peran para orang tua juga penting dilakukan melindungi anak-anak dari bahaya penularan Covid-19. Orang tua harus membiasakan diri memberikan edukasi untuk menggunakan masker kepada anaknya.

Selain itu, penutupan sementara baik di sekolah atau pesantren juga dianggap Dicky menjadi langkah baik untuk dalam melindungi anak-anak dari penularan Covid-19.

"Upaya non-pharmaceutical intervention seperti menutup sekolah dan pesantren adalah contoh lainnya," pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengungkapkan, vaksin covid-19 yang sedang dipersiapkan pemerintah belum bisa diperuntukkan bagi anak-anak di bawah usia 18 tahun.

Sebab, vaksin tersebut baru bisa peruntukkan bagi masyarakat berusia 18 tahun hingga 59 tahun ke atas.

Baca Juga: 100 Dokter Meninggal karena Covid-19, Netizen: IDI Please Do Something!

Menurutnya, vaksin khusus untuk anak-anak di bawah usia 18 tahun tengah dikembangkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI