Suara.com - Mulai hari ini, pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi mulai kembali bekerja dari rumah selama tiga hari ke depan. Sebelumnya, meskipun penyidikan tetap berjalan, kantor KPK ditutup akibat 23 orang pegawai positif Covid-19.
"Selamat pagi. Kami, pegawai @KPK_RI kembali bekerja dari rumah selama tiga hari ke depan," kata Kepala Biro Hubungan Masyarakat KPK Febri Diansyah melalui akun Twitter @febridiansyah, Senin (31/8/2020).
Pelayanan publik tatap muka dialihkan secara online. Setelah itu, kata Febri, mulai Kamis akan diterapkan kembali pembagian kerja dengan proporsi 50:50. Pegawai yang bekerja di kantor dibagi dalam dua shift.
"Semoga kita semua senantiasa diberikan kesehatan. Amin," kata Febri.
Baca Juga: Sudah 15 Hari Tak Ada Kasus Virus Corona Lokal di China
Diberitakan sebelumnya, pelaksana tugas juru bicara KPK Ali Fikri menginformasikan 23 pegawai yang bekerja di lingkungan KPK terkonfirmasi positif Covid-19.
Ali mengatakan pada hari Kamis (27/8/2020) KPK melalui poliklinik KPK dan RSPAD Gatot Subroto melakukan uji tes usap PCR terhadap 194 pegawai KPK, termasuk pegawai pada Kedeputian Penindakan KPK.
"Dari hasil swab beberapa pegawai KPK, per hari ini telah diperoleh informasi ada 10 pegawai yang terpapar Covid-19 terdiri atas pegawai di Direktorat Penyidikan empat orang dan enam dari nonpegawai/pegawai outsourcing pada Biro Umum," kata Ali.
Sebelumnya, pada hari Kamis (27/8/2020), berdasarkan tes usap oleh BBTLKPP Kemenkes terhadap beberapa pegawai dan tahanan telah ditemukan ada sembilan pegawai dari beberapa unit direktorat di KPK, empat orang nonpegawai/pegawai outsourcing dan satu tahanan dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Dengan demikian, total pegawai yang bekerja di lingungan KPK yang terkonfirmasi Covid-19 berjumlah 23 orang dan satu tahanan KPK yang juga positif Covid-19.
Baca Juga: BNI Adakan Tes Usap COVID-19 Bagi 750 Warga Tangerang Selatan
KPK, kata Ali, telah mengambil langkah terhadap para pegawai yang telah terkonfirmasi positif Covid-19 dengan dilakukan isolasi mandiri dan dalam pemantauan layanan kesehatan di tempat tinggal terdekatnya.
Sebelumnya, penyidik KPK Novel Baswedan juga telah membenarkan dirinya terkonfirmasi positif Covid-19.
"Iya (benar positif Covid-19), alhamdulillah, saya merasa sehat," kata Novel saat itu.
Novel mengaku sempat demam dan batuk, lalu menjalani tes swab. Namun, saat ini kondisinya stabil dan akan menjalani isolasi mandiri.