Dokter hingga Perawat Positif Corona, RSUP M Djamil Padang Tetap Buka

Jum'at, 28 Agustus 2020 | 11:45 WIB
Dokter hingga Perawat Positif Corona, RSUP M Djamil Padang Tetap Buka
Penampakan pintu IGD RSUP M Djamil Padang. (Padangkita.com).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 24 karyawan dan tenaga medis yang terdiri dari dokter dan perawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang dilaporkan positif Covid-19. Meski demikian, rumah sakit tersebut tetap buka layanan seperti biasa.

Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) RSUP M Djamil Padang, Gustavianof mengatakan kasus psoitif tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan swab massal yang dilakukan pihak rumah sakit secara bertahap.

Awalnya, tutur dia, tes swab massal dilakukan kepada lebih kurang 100 staf rumah sakit pada Jumat (21/8/2020) lalu. Dari pemeriksaan tersebut, didapati dua orang yang positif terjangkit virus Corona. 

Dari dua orang tersebut, pihak rumah sakit melakukan pelacakan kasus dan tes swab massal kepada 300 orang. Dari 300 orang yang dilakukan tes swab, didapati 22 orang positif.

Baca Juga: Paru-paru Rusak karena Virus Corona, dr Sulis Bayusentono Meninggal

Dari 22 orang itu, pihak rumah sakit kembali melakukan pelacakan kasus dan dilakukan tes swab massal kepada 300 orang lainnya. Tidak ada kasus positif yang ditemukan terhadap hasil swab 300 orang itu.

“Jadi, total ada 24 karyawan dan tenaga medis rumah sakit yang positif. Mereka ada yang berstatus sebagai karyawan dan ada yang berstatus sebagai tenaga medis,” ujar Gustavianof saat dihubungi Padangkita.com--media jaringan Suara.com, via telepon, Kamis (27/8/2020).

Meski demikian, dia tidak bisa merinci, dari 24 pekerja rumah sakit itu, berapa jumlah karyawan dan berapa jumlah tenaga kesehatan yang terpapar.

“Mereka campur. Ada yang dokter, perawat, dan karyawan. Saya tidak bisa memastikan,” jelasnya.

Sebagai tindak lanjut, pihak rumah sakit akan kembali melakukan tes swab massal secara bertahap kepada pekerja rumah sakit lainnya. Di RSUP M Djamil sendiri, terang Gustavianof, ada 3.500 staf hospitalia.

Baca Juga: 3 Generasi Keluarga Dokter Sandi Nugraha di Solo Positif Corona

“Mereka semua akan dilakukan tes swab massal agar masyarakat merasa safety,” sebutnya.

Meski demikian, imbuh Gustavianof, layanan kesehatan di RSUP M Djamil tetap buka seperti biasa.

“Layanan rumah sakit yang terganggu. Tidak ada poli yang tutup,” jelasnya.

Dia pun meminta masyarakat yang ingin berobat ke RSUP M Djamil tidak perlu cemas karena pihak rumah sakit telah menerapkan protokol kesehatan, seperti menyediakan tempat cuci tangan dengan hand sanitizer dan melakukan pengecekan suhu tubuh kepada pengunjung.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI