Siram Air Cabai ke Polisi, Otak Pengedar Pil Ekstasi Kabur Usai Bersidang

Kamis, 27 Agustus 2020 | 17:28 WIB
Siram Air Cabai ke Polisi, Otak Pengedar Pil Ekstasi Kabur Usai Bersidang
Para tersangka kasus peredaran pil ekstasi asal Belanda yang dicokok aparat Bareskrim Polri. (Suara.com/M Yasir).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasubdit IV Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Kombes Gembong Yudha mengungkapkan jika otak peredaran narkoba jenis ekstasi dengan kualitas tinggi asal Belanda merupakan narapidana bernama Hengky Sutejo.

Dia merupakan salah satu dari lima narapidana narkoba yang pernah melahirkan diri dalam perjalanan menuju Rutan Cipinang usai menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Utara pada tahun 2015 silam.

"Otak utamanya yang nomor dua dari sebelah kanan (Hengky Sutejo), itu kasus yang mau sidang terus pengawalnya disiram pakai air cabai terus dia kabur, nah itu," kata Gembong di Bareskrim Polri, Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (27/8/2020).

Menurut Gembong, ketika itu Hengky melarikan diri ke Makassar, Sulawesi Selatan. Kemudian, dia tangkap kembali dan kedapatan membawa narkoba.

Baca Juga: Edarkan Ekstasi Kualitas Tinggi asal Belanda, Eks Anggota Polisi Ditangkap

"Dia kabur ke Makassar terus ketangkap Polda Sulsel. Ada barang bukti, langsung dieksekusi di sana," ungkap Gembong.

Gembong menjelaskan selain Hengky otak dari peredaran ekstasi asal Belanda lainnya yakni tersangka Sunardi alias Doyok yang juga merupakan narapidana narkoba. Sedangkan, tersangka Herianto alias Anto dan Hasrul alias Ardi merupakan eksekutor.

"Kelompok intelektual yang bisa atur pengiriman, ngurusin pengeluaran barang, kan itu orang intelektual tinggi. Inilah intelektualnya, yang kedua eksekutornya," bebernya.

Sebagai informasi, pada tahun 2015 lalu lima terdakwa kasus narkoba melarikan diri usai menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.

Kelima terdakwa yakni Darman, Desi Sagita alias Desi, Hengky Sutejo dan Rio Reynaldo.

Baca Juga: Edarkan Ekstasi Asal Belanda, Doyok Sekongkol sama Eks Polisi hingga Napi

Ketika itu, mereka melarikan dari mobil tahanan dalam perjalanan menuju Rutan Cipinang, Jakarta Timur.

Mereka berhasil melarikan diri usai menyiram air campuran cabai ke wajah anggota Sabhara Polres Metro Jakarta Utara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI