Rugi Miliaran, Dalang Pembunuh Bos Pelayaran Tilap Uang Selama 5 Tahun

Rabu, 26 Agustus 2020 | 17:17 WIB
Rugi Miliaran, Dalang Pembunuh Bos Pelayaran Tilap Uang Selama 5 Tahun
Polda Metro Jaya saat mengungkap kasus pembunuhan bos pelayaran Sugianto yang ditembak mati di kawasan Kelapa Gading. (Suara.com/M Yasir).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nur Luthfiah (34) alias NL, karyawati yang menjadi otak aksi pembunuhan berencana terhadap bos perusahaan pelayaran Sugianto (51) di Royal Gading Square, Kelapa Gading, Jakarta Utara diduga turut gelapkan uang perusahaan.

Aksi tersebut diduga dilakukan Nur selama lima tahun atau sejak 2015 silam.

Hal itu disampaikan kerabat korban, bernama Hari Susanto ditemui ketika melaporkan dugaan penggelapan uang tersebut ke Polres Metro Jakarta Utara, Rabu (26/8/2020).

"(Dugaan penggelapan) Dari tahun 2015 kurang lebih. Ini juga kita masih cari data, karena terus terang memang data banyak yang dipegang NL. Hampir semua data dan banyak data juga mungkin sudah ya, sama saudari NL," kata Hari di lokasi.

Sementara itu, Hari mengatakan, kerugian perusahaan akibat dugaan penggelapan uang yang dilakukan oleh Nur diperkirakan mencapai Rp 1,8 milliar.

"Itu masih dalam proses pengumpulan data data. Diperkirakan angka terakhir Rp 1,8 miliar yang sudah menjadi, yang ada pemberitahuan dari kantor pajak. Kira-kira, ya," ungkapnya.

Lebih lanjut, Hari mengatakan, Nur sendiri diketahui sudah bekerja di perusahaan selama 8 tahun sejak 2012 silam. Menurutnya, selama ini tersangka memang sangat dekat dengan keluarga Sugianto.

"Sudah sangat lama, sudah dianggap sebagai orang sendiri, keluarga," tuturnya.

Ratusan Juta

Baca Juga: Nur Luthfiah, Otak Penembakan Bos Pelayaran Dilaporkan Gelapkan Rp 100 Juta

Nur dilaporkan keluarga korban karena diduga menggelapkan uang perusahaan. Wanita 34 tahun itu dilaporkan keluarga Sugianto ke Polres Metro Jakarta Utara pada Rabu (26/8/2020).

REKOMENDASI

TERKINI