Sampai Nangis Histeris, Kabar Anak Dibuang Orang Tuanya ini Bikin Miris

Rabu, 26 Agustus 2020 | 12:53 WIB
Sampai Nangis Histeris, Kabar Anak Dibuang Orang Tuanya ini Bikin Miris
Kabar seorang anak yang dibuang orang tuanya. (Facebook Nelli Elvia).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar tentang seorang bocah laki-laki yang menangis histeris usai ditinggal orang tuanya viral di media sosial. Kabar ini dilaporkan oleh akun Facebook Nelli Elvia pada Selasa (25/8/2020) dan telah diunggah ulang oleh sejumlah akun lainnya.

"Mohon untuk yang kenal anak ini. Anak ini ditinggalkan oleh orang tuanya di depan Rumah Sakit Umum Sungai Penuh Kerici dengan sepucuk surat. Dalam surat ini dikatakan alamat Siulak Deras," tulis akun Facebook Nelli Elvia.

Orang tua bocah tersebut diduga sengaja membuangnya, tetapi tanpa alasan yang jelas.

Pada foto yang beredar, tampak bocah laki-laki berkepala plontos dengan kaos biru dan tas ransel merah. Anak tersebut menangis sehingga menarik perhatian warga.

Baca Juga: Tega! Anak Dibuang Orang Tua di Depan RSUD, Warga Kerinci Heboh

Setelah disambangi, ternyata bocah tersebut membawa sepucuk surat yang diduga ditulis oleh orang tuanya.

Kabar seorang anak yang dibuang orang tuanya. (Facebook Nelli Elvia).
Kabar seorang anak yang dibuang orang tuanya. (Facebook Nelli Elvia).

"Yth Ibu atau Bapak di tempat. Saya sebagai orang tua mau menitip anak saya yang bernama Putra Trikor, umur 9 tahun, tanggal lahir 22 Oktober 2020. Alamat Siulak Deras," pesan pada surat tersebut.

Unggahan Nelli Elvia sejauh ini telah dibagikan lebih dari 1.700 kali.

Komentar dari warganet pun ikut membanjiri unggahan ini.

Warganet mengaku ikut sedih mendengar kabar memprihatinkan ini.

Baca Juga: Haru, Wanita Nangis di Nikahan Mantan, 'Sudah Tahu Sakit Kok Tetap Datang?'

"Ikut nangis liat anak ini nangis. Ingat anak sendiri. Kok tega benar sih ya. Bisa ya orang tua begitu. Anak ini udah besar, aku ngebayangin perasaannnya. Sabar ya nak, semoga kamu tumbuh jadi anak yang kuat dan sukses," ungkap Lukluk Nurtudanti.

Tidak hanya itu, warganet pun menyoroti orang tua bocah yang tidak bertanggung jawab dan meninggalkannya begitu saja.

"Kalau kayak gini orang tuanya mau enaknya aja. Giliran disuruh jaga dan rawat pasti ada aja alasannya. Semoga nanti bocah ini jatuh di tangan keluarga yang benar-benar mencintai dan mengasihi bocah ini," ujar Daniel A H Rumapea.

"Orang lain anaknya hilang heboh buat nyariin. Ini udah dikasih anak malah dibuang," timpal Dwikk Kaciikaa.

Meskipun geram dengan orang tua bocah ini, sejumlah warganet tetap berharap agar si bocah dapat kembali ke orang tuanya.

Mereka pun berharap agar sang orang tua dapat segera menyadari kesalahannya dan segera datang untuk menjemput putranya sendiri.

"Semoga orang tuanya segera menyadari kesalahannya, datang untuk mengambil putranya kembali. Aamiin," tulis salah seorang warga Facebook.

Sudah ketemu dengan ibunya

Ulah sepasang orang tua yang tega membuang anaknya di depan RSUD MHA Thalib Kerinci membuat geger warga di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, Selasa (25/8/2020).

Dilansir dari Metrojambi.com (jaringan Suara.com), peristiwa anak dibuang orang tua itu heboh di media sosial.

Bocah laki-laki 9 tahun yang diketahui bernama Putra Trikora, warga Siulak Deras, Kecamatan Siulak Deras, Kabupaten Kerinci itu sebelumnya diduga sengaja ditinggalkan oleh orang tuanya.

Warga Tanjung Pauh, Kabupaten Kerinci atas nama Satria bersama istrinya Desi, lantas mencoba membantu membujuk anak tersebut untuk berbicara dan menunjukan alamat rumahnya.

Setelah dibujuk, anak tersebut akhirnya mau dibawa ke Mapolsek Sungai Penuh untuk mencari informasi siapa dari orang tua anak tersebut.

"Setelah dibujuk, akhirnya anak itu mau untuk dibawa ke Mapolsek Sungai Penuh. Namun sebelumnya, kami bawa kerumah dulu dimandikan dan diberi makan," ungkap Desi.

Bupati Kerinci yang juga mendapatkan informasi, langsung memerintahkan Lurah beserta Camat Siulak Deras datang ke kantor polisi sambil membawa ibu dari anak tersebut.

"Saat ini, masih dalam proses mediasi di Mapolsek, apakah orang tua mau menitip di panti asuhan, atau yang lainnya," beber Desi.

Kapolsek Sungai Penuh, AKP Yudistira, saat dikonfirmasi membenarkan bahwa saat ini anak 9 tahun sudah bertemu dengan orang tuanya.

"Saat ini, anak itu sudah ketemu dengan ibunya di Mapolsek Sungai Penuh," ujar Yudhistira.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI