Penularan Virus Corona Terus Meningkat, Kapasitas RS di DKI Sisa 36 Persen

Selasa, 25 Agustus 2020 | 20:43 WIB
Penularan Virus Corona Terus Meningkat, Kapasitas RS di DKI Sisa 36 Persen
Tenaga medis virus corona (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Angka penularan atau positivity harian corona di DKI Jakarta masih tinggi setiap harinya. Kapasitas tempat tidur Rumah Sakit khusus pasien yang terjangkit virus itu juga ikut semakin menyusut.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 4.456 kasur. Jumlah ini tersebar di sekitar 67 Rumah Sakit di ibu kota.

Namun saat ini tingkat positif atau positivity rate dibandingkan dengan jumlah yang menjalani tes juga terus meningkat. Bahkan dalam sepekan terakhir, persentasenya sudah menyentuh 10 persen.

Angka ini berarti dua kali lipat dari standar organisasi kesehatan dunia atau WHO yang menetapkan suatu daerah bisa mengendalikan wabah jika positivity ratenya di bawah 5 persen.

Tenaga medis virus corona (Antara)
Tenaga medis virus corona (Antara)

Namun hingga 23 Agustus, kapasitas RS itu terus berkurang hingga sekarang hanya tersisa 36 persen.

"Dari jumlah tempat tidur isolasi sebanyak 4.456 di 67 RS rujukan, berdasarkan data terakhir pada 23 Agustus, persentase keterpakaiannya sebesar 64 persen," ujar Dwi dalam keterangan tertulis, Selasa (25/8/2020).

Lalu untuk Intensive Care Unit (ICU) atau ruangan untuk pasien kondisi gawat, Pemprov menyediakan 483 kasur. Namun saat ini, kata Dwi, kamar ICU hanya tersisa 29 persen.

"Dari jumlah tempat tidur ICU sebanyak 483 di 67 RS rujukan, berdasarkan data terakhir pada 23 Agustus, persentase keterpakaiannya sebesar 71 persen," pungkasnya.

Ia juga memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dilakukan tes PCR sebanyak 5.635 spesimen.

Baca Juga: Klaim Prestasi, Pemerintah: Kasus Sembuh Corona Hari Ini Tertinggi di Dunia

Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 4.511 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 636 positif dan 3.875 negatif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI