Suara.com - Ribuan buruh yang tergabung dalam KSPI hingga FSPMI menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (25/8/2020). Tak hanya memprotes melalui orasi, mereka membawa poster-poster berkalimat sarkas.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, sejumlah buruh datang dengan berbagai macam atribut dari mulai bendera federasi serikat pekerja, poster, dan spanduk.
Poster-poster mereka terlihat cukup menarik, seperti salah satunya yang dilihat Suara com di lokasi.
"Pemerintah itu sejahterakan rakyat, bukan sesangkarakan rakyat. #2020 Buruh Bersatu Tolak Omnibus Law," tulis poster yang dibawa sejumlah poster dalam aksi di depan Gedung DPR.
Baca Juga: Imbas Demo Buruh di DPR, TransJakarta Terpaksa Alihkan Rute
Sementara itu, ribuan buruh masih bertahan di depan gedung parlemen meski dibawah panasnya terik matahari. Mereka masih menyuarakan sejumlah orasinya dari atas mobil komando.
Pimpinan DPR diwakili Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco serta jajaran anggota dewan yang lain tampak sudah menemui ribuan buruh yang berdemo.
Selain di Jakarta, demo juga akan dilakukan di 19 provinsin lain di Indonesia.
Demonstrasi itu dilakukan buruh yang tergabung dalam KSPI.
Presiden KSPI Said Iqbal menyamapaikan bahwa aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk penolakan terhadap Omnibus Law dan pemutusan hubungan kerja akibat COVID-19.
Baca Juga: Tak Nongol saat DPR Digeruduk Buruh, Puan Cuma Titip Salam Lewat Dasco
"Sampai saat ini kami belum melihat apa strategi pemerintah dan DPR untuk menghindari PHK besar-besaran akibat COVID-19 dan resesi ekonomi," kata Said Iqbal dalam pernyataan di Jakarta pada Senin.