Eks Anggota DPRD Mimika Merasa Dijebak Video Mesum, Istri Ikut Diancam

Selasa, 25 Agustus 2020 | 10:54 WIB
Eks Anggota DPRD Mimika Merasa Dijebak Video Mesum, Istri Ikut Diancam
Ilustrasi. [Serujambi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Eks anggota DPRD Mimika berinisial MM mengaku kediamannya kerap didatangi orang suruhan dari salah satu pejabat teras di Kabupaten Mimika.

Dia bahkan mengaku orang suruhan itu juga mengancam istrinya.  Kedatangan orang-orang itu untuk membicarakan masalah kasus setelah dirinya mengaku dijebak terkait kasus video mesum viral sejumlah grup WhatsApp. 

"Memang benar, mereka beberapa kali datang ke rumah saya di Pomako. Malah mereka mengancam istri saya dan memberikan pesan agar saya segera menghadap pejabat itu untuk bicarakan masalah ini," kata MM seperti dikutip dari Antara, di Timika, Selasa (25/8/2020).

Menurut dia, orang suruhan pejabat Pemkab Mimika itu berinisial MW. Saat MW mendatangi kediaman MM di Pomako didampingi beberapa orang menggunakan tiga mobil.

Saat itu MM tidak berada di rumahnya. Di rumah itu tinggal istri MM bersama keluarganya.

"Saya sampaikan ke mereka jangan datang ganggu ibu karena kami ini korban. Mereka malah mengancam dengan mengatakan ibu segera beritahukan pesan ke bapak (MM), kalau tidak nanti menyesal seumur hidup. Itu pesan MW kepada isteri saya," tutur MM.

MM mengakui merupakan sosok lelaki yang ada dalam video mesum dengan seorang perempuan berinisial AZDB alias I. Namun MM mengaku telah dijebak untuk melakukan perbuatan tidak senonoh itu.

"Saya benar-benar sudah dijebak. Saya menyesal. Tapi ini semua permainan mereka," ujar MM.

Ia menyebut nama sejumlah orang, termasuk pejabat teras Pemkab Mimika yang telah terlibat dalam skenario membuat video mesum lalu menyebarluaskannya kepada publik melalui sejumlah grup Whatsapp di Kota Timika pada Selasa (11/8) malam.

Baca Juga: Kampung Belum Dikuasai Aparat, Warga Ngungsi Dulu Biar Tak Jadi Tameng

Video mesum berdurasi sekitar 58 detik itu diunggah oleh seseorang ke grup Panitia Pesparawi, grup Papua Penuh Damai (Papeda), grup Pemkab Mimika serta grup Papua dan Solusi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI