Selain itu, dua orang lagi dikabarkan mengalami luka ringan dalam kejadian tersebut. Hanya saja, Hasanuddin, tidak menyebutkan siapa-siapa saja korban tersebut. Baik yang meninggal dunia maupun yang mengalami luka-luka.
Hasanuddin menjelaskan dalam peristiwa kebakaran hebat di Pasar Senggol, Makassar itu, pihaknya menerima laporan pukul 23.WITA, malam.
"Armada tiba di TKP pukul 23.05 Wita. Jumlah Armada 21 Mako Damkar, 4 unit posko timur, 3 unit mako carester ujung tanah," kata dia.
"Kekuatan personil sebanyak 80 orang," Hasanuddin menambahkan.
Baca Juga: Bocah Dibikin Teler, Fahira: Pelaku Biadab Ini Alhamdulillah Ditangkap!
Objek yang dilalap si jago merah tersebut, katanya, adalah 36 unit rumah warga dari 47 kepala keluarga atau 156 jiwa.
Api baru bisa dipadamkan pukul 01.00 WITA dini hari, setelah petugas berjibaku melakukan penyemprotan pada rumah-rumah warga yang terbakar.
"Personil dan armada meninggalkan TKP pukul 02.38 Wita," ujar Hasanuddin.
Belum diketahui pasti terkait apa penyebab dan berapa jumlah taksiran kerugian dalam kejadian itu.
Meski begitu, Hasanuddin mengaku bahwa kebakaran yang terjadi di Pasar Senggol, Jalan Cendarawasih, Kecamatan Mariso, Kota Makassar tersebut merupakan kebakaran yang keenam pada Sabtu 22 Agustus 2020.
Baca Juga: Heboh Pernikahan Tiga Pasangan Kembar di Sulsel, Videonya Viral
Setelah sebelumnya, dihari sama juga terjadi kebakaran di lokasi yang berbeda di Kota Makassar. Beberapa diantaranya adalah di Jalan Cendrawasih, Kelurahan Mariso, di Belakang Asrama Haji, Kecamatan Mandai, di Jalan Hertasning, Kelurahan Masale, Kecamatan Panakkukang, dan di Jalan Jipang Raya 1, Kelurahan Karunrung, Kecamatan Rappocini.