Kadis Pertamanan DKI Positif Corona, Terakhir Rapat dengan Anies

Senin, 24 Agustus 2020 | 17:54 WIB
Kadis Pertamanan DKI Positif Corona, Terakhir Rapat dengan Anies
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut mengangkat keranda jenazah petugas PPSU, Taka, yang menjadi korban tabrak lari. [Instagram@aniesbaswedan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Marsitawati positif corona. Sebelum terkonfirmasi, Suzi ternyata sempat mengikuti rapat bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri (KDH dan KLN) DKI Jakarta Muhammad Mawardi mengatakan Anies dan Suzi menghadiri rapat pimpinan beragenda update dan evaluasi PSBB transisi.

Pertemuan ini diadakan di ruang pola Bappeda DKI Jakarta, Blok G Balai Kota 19 Agustus 2020 lalu.

"(Suzi dan Anies) Hadir di rapim tanggal 19 Agustus," ujar Mawardi saat dihubungi Suara.com, Senin (24/8/2020).

Baca Juga: Makin Kreatif, Kini Ada Lomba Sambil Berdonasi APD Untuk Tenaga Medis

Berdasarkan surat undangan rapat yang dilihat Suara.com, tak hanya Suzi dan Anies, para pejabat DKI lainnya juga diundang dalam rapat itu.

Di antaranya seperti Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Sekretaris Daerah DKI Saefullah.

Lalu dihadirkan juga para Kepala Dinas, Asisten Sekda, lima Walikota, Kepala Biro, dan Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP).

Mawardi menyebut rapim tanggal 19 Agustus itu merupakan rapat terakhir Anies bersama Suzi di Balai Kota sebelum Suzi dinyatakan terjangkit positif corona.

Pasalnya dari 20 sampai 23 sudah memasuki waktu libur panjang.

Baca Juga: Buruh se-Indonesia Demo Besar Selasa Besok, Bandung dan Surabaya Kebagian

"Betul (19 Agustus terakhir rapat). Tanggal 20 sampai dengN 23 Agustus libur," jelasnya.

Suzi sendiri diketahui terjangkit virus yang pertama ditemukan di China ini pagi tadi.

Namun Mawardi tak mengetahui apakah setelah kejadian ini Anies akan melakukan swab test atau tidak.

"Biasanya paling rutin ada swab test mandiri sih emang ya," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI