“Ibunya (Ermi) syok tahu anaknya itu mengakhiri hidup seperti itu,” singkat dia.
Kedua korban memang merupakan sepasang kekasih yang telah menjalin hubungan sejak setahun terakhir.
Korban Meliana ini pun kerap membantu keluarganya berjulan di kawasan Pasar 16 Ilir Palembang.
“Kalau Tegar itu sehari-hari bekerja sebagai kuli panggul di kawasan Pasar 16 Ilir Palembang,” tambah dia.
Baca Juga: Detik - detik Dokter Selamatkan Pasien Covid-19 yang Ingin Bunuh Diri
Sementara itu, Wakil Kepala SMA Srijaya Negara Palembang Susanti mengaku terkejut mendapat kabar siswinya ditemukan meninggal dunia usai melompat ke Sungai Musi bersama kekasinya.
Pihaknya menyebut korban di sekolah dikenal sebagai siswi yang sopan, supel dan ceria. Pihak sekolah dan teman-teman sangat terkejut dan tak menyangka hal itu dialami korban.
“Anaknya baik, tak pernah bolos sekolah. Dia juga merupakan siswi yang cukup pintar di sekolah,” tutup dia.
Diberitakan sebelumnya, dua sejoli di Kota Palembang, Sumatera Selatan yakni Tegar dan Meliana nekat melompat ke Sungai Musi pada Minggu (23/8/2020).
Dua sejoli yang meloncat ke Sungai Musi akhirnya tenggelam setelah terbawa arus sungai.
Baca Juga: Sepasang Kekasih Ditemukan Tewas Usai Nekat Terjun ke Sungai Musi Palembang
Keduanya ditemukan petugas ganungan dalam keadaan meinggal dunia tak jauh dari lokasi kejadian di perairan Sungai Musi kawasan Dermaga 10 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Kota Palembang.