Suara.com - Satu keluarga di kabupaten Sintang, Kalimantan Barat positif corona. Mereka berjumlah 11 orang.
Awal mula pasien hanya menderita demam dan batuk pilek. Pasien terkonfimasi satu keluarga itu meliputi suami, istri, anak, mertua, ibu, serta ipar.
"Ada 1 keluarga di Sintang berjumlah 11 orang, berdasarkan hasil pemeriksaan PCM di Laboratorium Rumah Sakit Ade Muhammad Djoen di Sintang," kata kepala dinas kesehatan provinsi Kalimantan Barat, Harisson, Senin (24/8/2020).
Harisson menceritakan, pasien terkonfirmasi itu berawal dari salah satu dari keluarga itu ada yang menderita deman batuk dan sesak.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Kembali Melonjak, Masyarakat Seoul Diminta Pakai Masker
Kemudian dia di periksa melalui PCM di rumah sakit hingga hasilnya positif Covid-19.
Mengetahui hal itu, petugas dinas kesehatan langsung sigap juga melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah keluarga yang tinggal satu atap dengan pasien.
"Sekarang pasien ini sedang diisolasi, Mulanya bapak ini menderita deman batuk dan sesak lalu kemudian diperiksa PCM ternyata positif Covid-19, sebenarnya yang kasus konfirmasi hanya satu orang tetapi kemudian petugas melakukan tracing ketemu lagi keluarganya ada 10 orang," jelas Harisson.
Tak hanya pasien satu keluarga, petugas juga menemukan salah satu warga saat petugas melakukan penjaringan di salah satu pondok pesantren di Sintang juga terpapar positif virus itu.
"Yang satu ini asimtomatik dan sekarang juga sedang diisolasi, jadi total ada 12 orang, 11 orang dalam 1 keluarga, 1 orang yang di pondok pesantren, kita juga tracing di pesantren tapi hasilnya masih negatif," ungkapnya.
Baca Juga: Agar Pandemi Segera Berakhir, Negara Wajib Hilangkan Nasionalisasi Vaksin
Berdasarkan data sampai saat ini, dinas kesehatan Kalimantan Barat mencatat terdapat 578 kasus konfirmasi Covid-19 di Kalbar, dimana 448 orang dinyatakan sembuh dan 4 orang meninggal dunia.