Infografis
Suara.com - PT. Kereta Api Indonesia (persero) Daop 1 Jakarta memberlakukan potongan harga tiket KA Argo Cheribon (Gambir-Cirebon-Tegal) dan Argo Parahyangan (Gambir-Bandung) untuk keberangkatan mulai tanggal 24 Agustus 2020.
Kepala Humas PT. KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa dalam pernyataan tertulis yang diterima Suara.com, Senin (24/8/2020), mengatakan bagi pelanggan KA yang ingin melakukan perjalanan dengan KA Argo Cheribon dan Argo Parahyangan, cukup membeli tiket mulai harga 100 ribu rupiah untuk kelas eksekutif dan 75 ribu rupiah untuk kelas ekonomi.
Khusus keberangkatan dari Daop 1 Jakarta, jadwal perjalanan KA 18 Argo Cheribon dari stasiun Gambir pada pukul 07.30 WIB dan KA 30 Argo Cheribon pada pukul 19.10 WIB.
Sedangkan untuk KA Argo Parahyangan, jadwal berangkat pada pukul 18.48 (KA 48A Argo Parahyangan) dan pukul 18.10 (KA 46 Argo Parahyangan).
Baca Juga: Selain KA Jarak Jauh, KAI Daop 6 Operasikan Lagi Kereta Bandara YIA
"Tiket yang mendapatkan promo jumlahnya terbatas. Segera pesan tiket promo tersebut di aplikasi KAI Access, Web kai.id, dan seluruh channel resmi penjualan tiket KAI lainnya," kata dia.
Eva mengatakan meski KAI memberikan harga tiket yang semakin terjangkau untuk pelanggan KA, dapat dipastikan Daop 1 Jakarta tetap konsisten menjalankan prosedur pencegahan Covid-19 dalam setiap operasional KA, salah satunya pembatasan okupansi penumpang sebanyak 70 persen dari kondisi normal.
Selain itu, calon penumpang juga harus memenuhi persyaratan lainnya sebelum melakukan perjalanan KA, di antaranya; menunjukkan surat bebas Covid-19 (tes PCR/rapid test) yang masih berlaku (14 hari sejak diterbitkan), calon penumpang dalam kondisi sehat (tidak menderita flu, pilek, batuk, demam).
Kemudian suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celsius, menggunakan masker pribadi dan mengenakan pelindung wajah (faceshield) yang disediakan oleh KAI, mengikuti ketentuan penjagaan jarak fisik selama di stasiun dan didalam rangkaian KA.
Serta diimbau untuk menggunakan pakaian lengan panjang atau jaket, selalu rutin membersihkan tangan dengan air dan sabun atau cairan antiseptik.
Baca Juga: Gangguan Pendengaran, Lansia di Prambanan Tewas Tertabrak Kereta Api
Sebagai antisipasi, pada setiap kereta juga telah dilengkapi ruang isolasi sementara jika sewaktu-sewaktu diperjalanan kedapat penumpang dengan suhu tubuh 37,3 atau lebih. Selanjutnya penumpang dengan kondisi tersebut akan diturunkan di stasiun terdekat yang memiliki pos kesehatan untuk penanganan lanjutan.
