Terlempar ke Rel, Gadis 6 Tahun Jatuh dari Roller Coaster

Senin, 24 Agustus 2020 | 08:39 WIB
Terlempar ke Rel, Gadis 6 Tahun Jatuh dari Roller Coaster
Ilustrasi roller coaster. (Pixabay/dlonher)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang gadis berusia 6 tahun terjatuh dari roller coaster di sebuah taman hiburan di Madinah.

Menyadur Gulf News, insiden kecelakaan ini terjadi di taman hiburan pusat perbelanjaan Median pada Jumat (21/8) lalu.

Korban yang diidentifikasi sebagai Rana, kini berada di rumah sakit setelah mengalami luka serius di sekujur tubuhnya.

Rana yang saat itu datang ke pusat perbelanjaan bersama orang tua dan beberapa saudaranya, diajak sang ayah untuk mencoba sejumlah wahana di taman bermain, sementara ibunya berbelanja.

Gadis ini kemudian memilih untuk naik wahana roller coaster. Hingga akhirnya, para pengunjung taman dan mereka yang naik roller coaster dikejutkan oleh suara gadis yang berteriak cukup keras.

Rana berteriak dalam posisi dirinya bergelantung di bagian rel roller coaster. Sesaat kemudian, ia terjatuh ke tanah.

"Entah bagaimana ia terlempar dari kursi dan pengamannya. Dua detik setelah itu, dia benar-benar jatuh ke tanah," ujar seorang saksi.

Saksi menyebut saat itulah semua orang yang mengantre wahana ini mulai berteriak dan memohon kepada operator untuk menghentikan laju kereta karena ia tak mengetahui apa yang terjadi.

"Saya melihat operator melakukan penghentian darurat dan suami saya menunjuk ke anak yang jatuh itu, mengatakan ada yang jatuh," kata saksi.

Baca Juga: Belum ada Kasus Covid-19 selama Ibadah Haji 2020, WHO Puji Arab Saudi

Ambulans kemudian datang untuk memberikan pertolongan terhadap Rana yang terluka parah, dan membawanya ke rumah sakit terdekat.

Sang ibu yang saat itu tengah berbelanja, kaget bukan main saat ditelepon suaminya dan diberi tahu bahwa putrinya terjatuh dari roller coaster.

"Untuk sesaat saya merasa seolah-olah kematian sedang mencengkeram saya. Saya tidak dapat berpikir dan bernapas selama beberapa menit. Membayangkan puti kecil saya tewas di hadapan saya," kenang Ibu Rana.

Perempuan ini menyebut langsung bergegas ke taman bermain dan mendapati anaknya terbaring di tanah dalam genangan darah.

Laporan medis dari Rumah Sakit King Fadh menyatakan Rana mengalami patah tulang selangka, patah di tangan kiri, luka di kepala, telinga kanan, pendarahan di kepala dan menderita banyak memar.

Ibunya membenarkan bahwa keluarganya mengajukan laporan resmi ke polisi, menuntut penyelidikan resmi atas insiden tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI