23 Orang Positif Corona di City Mall Ketapang Pontianak, Gubernur: Tutup!

Minggu, 23 Agustus 2020 | 12:31 WIB
23 Orang Positif Corona di City Mall Ketapang Pontianak, Gubernur: Tutup!
Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji. (istimewa).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 23 orang positif corona di City Mall Ketapang Pontianak, Kalimantan Barat. Sehingga City Mall Ketapang Pontianak diminta Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji untuk ditutup.

Sutarmidji menjelaskan jika Minggu ini ada 33 orang positif corona. Sebanyak 23 orang di antaranya dari City Mall Ketapang.

"Hari ini kembali ada 33 positif COVID-19 dan 23 di antaranya hasil razia pengunjung City Mall di Ketapang. Ini lampu merah bagi Gugus Tugas COVID-19 Ketapang. Saya khawatir masyarakat juga sudah banyak yang terjangkit. Saran saya sterilkan mal, kalau perlu tutup dulu satu minggu," kata Sutarmidji di Pontianak, Minggu (23/8/2020).

Gubernur meminta Dinas Kesehatan menggencarkan razia untuk menjaring warga yang tidak mengenakan masker saat berada di tempat umum guna menekan risiko penularan COVID-19.

Baca Juga: 6 Penumpang Positif Corona, Batik Air Rute ke Pontianak Diminta Stop

"Kemudian, mulai Senin besok, pemerintah daerah wajib kirim (sampel usap) swab 200 per minggu. Ini untuk mencegah penyebaran lebih jauh terhadap masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19," katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Harisson mengatakan bahwa pada Minggu jumlah kasus COVID-19 di Kalimantan Barat bertambah 33.

Dengan perincian 23 di Kabupaten Ketapang, enam di Kapuas Hulu, tiga di Landak, dan satu dari luar wilayah.

Jumlah akumulatif pasien COVID-19 di Kalimantan Barat hingga kini 566 orang dengan jumlah pasien yang sembuh dari penyakit tersebut total 448 orang dan jumlah pasien yang meninggal dunia seluruhnya empat orang. (Antara)

Baca Juga: 6 Penumpang Pesawat Batik Air Positif Corona Lolos Terbang ke Pontianak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI