Selidiki Kebakaran Kejagung, Polda Metro Turunkan Tim Labfor dan Inafis

Bangun Santoso Suara.Com
Minggu, 23 Agustus 2020 | 10:27 WIB
Selidiki Kebakaran Kejagung, Polda Metro Turunkan Tim Labfor dan Inafis
Penampakan gedung Kejagung RI usai terbakar, Minggu (23/8/2020). (Suara.com/Novian Ardiansyah)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Nana Sudjana menyatakan telah menurunkan tim Puslabfor dan Inafis untuk menyelidiki penyebab kebakaran di gedung Kejaksaan Agung RI di Jakarta Selatan.

"Hari ini tim Labfor dan Inafis sudah kita turunkan untuk mengungkap penyebab kebakaran," kata Irjen Pol Nana di Bundaran Hotel Indonesia, Minggu (23/8/2020).

Menurut Nana, kebakaran Kejaksaan Agung telah berhasil dikuasai oleh petugas pemadam kebakaran milik Pemda DKI Jakarta pada pukul 06.15 WIB.

Sebanyak 50 unit mobil pemadam kebakaran dan ratusan personel telah dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api yang berkobar sejak pukul 19.00 WIB, Sabtu (22/8) .

Baca Juga: Gedung Kejaksaan Agung Terbakar, MRT Jakarta Tetap Beroperasi Normal

Menurut Nana, upaya pemadaman melibatkan kekuatan penuh, bahkan jajaran Pemda DKI seperti Gubernur, Wakil Gubernur, instansi terkait, jajaran TNI dan Polri semua terjun ke lokasi kejadian ikut mengawasi.

"Kami dari kepolisian mengamankan juga memfasilitasi arus alu lintas dan mengamankan TKP ataupun lokasi bersama-sama TNI," ujar Nana sebagaimana dilansir Antara.

Nana menyebutkan, ada enam lantai di gedung utama Kantor Kejaksaan Agung yang terbakar, di sana terdapat bagian intelijen, kepegawaian, dan administrasi.

Hingga saat ini, lanjut Nana, pihaknya masih melakukan penutupan jalan di sekitar lokasi kebakaran Kantor Korp Adhyaksa tersebut.

Selain itu, pihak Polda Metro Jaya juga akan memeriksa sejumlah saksi terkait peristiwa tersebut.

Baca Juga: Penampakan Terkini Gedung Kejagung: Kini Gosong Tak Lagi Megah

Nama juga menyebutkan, kebakaran yang melanda Kantor Kejaksaan Agung tersebut cukup besar dan menyebabkan kerusakan parah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI