Kerap Kritik Vladimir Putin, Pemimpin Oposisi Rusia Diracun, Kini Koma

Jum'at, 21 Agustus 2020 | 13:32 WIB
Kerap Kritik Vladimir Putin, Pemimpin Oposisi Rusia Diracun, Kini Koma
Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny, salah satu pengkritik paling keras terhadap Presiden Vladimir Putin, kini dalam keadaan koma setelah mengalami keracunan selama penerbangan. [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tokoh oposisi lainnya menduga ada keterlibatan Kremlin dalam kasus keracunan yang dialami Navalny. Secara tak langsung, Vladimir Putin dituduh sebagai dalangnya.

"Kami yakin bahwa satu-satunya orang yang memiliki kemampuan untuk menargetkan Navalny atau saya sendiri adalah dinas keamanan Rusia dengan izin yang pasti dari kepemimpinan politik Rusia," Pyotr Verzilov, anggota kelompok protes Pussy Riot dikutip dari CBSnews, Jumat (21/8/2020).

"Kami percaya bahwa Putin jelas merupakan orang yang memberikan lampu hijau dalam situasi ini."

Dokter di Rumah Sakit Ambulans No. 1 Omsk, tempat politisi itu dirawat, tetap tutup mulut tentang diagnosisnya, hanya mengatakan bahwa mereka sedang mempertimbangkan berbagai teori, termasuk keracunan.

Baca Juga: Rusia Akan Kembangkan Vaksin Covid-19 untuk Kucing dan Hewan Peliharaan

Pejabat kesehatan setempat mengatakan mereka tidak menemukan indikasi bahwa Navalny menderita serangan jantung, stroke, atau virus corona.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI