Suara.com - Beredar narasi yang menyebut Menteri Pertahanan Prabowo Subiantoakan jadi Wakil Presiden Ri. Prabowo diklaim telah dilantik dan secara resmi akan menggantikan posisi Maruf Amin sebagai Wakil Presiden RI.
Narasi tersebut diunggah dalam bentuk video oleh akun Facebook bernama Sarjana Militer. Berikut narasinya:
"Duni4 terkejut!! Prabowo resmi akan jadi w4kil Presiden Indonesia."
Benarkah klaim tersebut?
Baca Juga: AMAN: Di Balik Baju Adat yang Dipakai Jokowi, Ada Tragedi Warga Besipae
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, Jumat (21/8/2020), klaim yang menyebut Prabowo Subianto akan menggantikan posisi Maruf Amin sebagai wakil presiden adalah klaim yang salah. Faktanya, tidak ada sumber manapun yang menyebutkan hal itu.
Dalam video yang diunggah oleh akun Facebook Sarjana Militer, ada potongan-potongan pernyataan dan pidato dari tokoh-tokoh negara.
Adapun tokoh-tokoh yang ada dalam video tersebut antara lain Presiden Joko Widodo (Jokowi), Prabowo Subianto, Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono dan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
Sementara itu, Prabowo sendiri disebut pernah mendapatkan tawaran menjadi wakil Jokowi di kontestasi Pilpres 2019.
Baca Juga: Pemerintah Sewa Influencer, Said Didu: Uang Rakyat untuk Serang Rakyat
Pernyataan tersebut diungkap oleh Wasekjen Parati Gerindra Andre Rosiade dalam artikel yang dimuat Kompas.com berjudul Wasekjen Gerindra: Tawaran Jadi Wapres Jokowi Saja Ditolak Prabowo'. Artikel tersebut tayang pada 17 Juli 2019.
Andre menyebut Prabowo pernah ditawari menjadi menteri di era kepemimpinan SBY pada periode 2009-2014, namun tawaran tersebut ditolak Prabowo.
Prabowo juga pernah mendapatkan tawaran untuk masuk dalam kabinet kerja Jokowi di perode 2014-2019, namun lagi-lagi Prabowo menolak tawaran tersebut.
Bahkan, Prabowo juga ditawari menjadi pendamping Jokowi maju dalam Pilpres 2019.
"Tahun 2018, pak Prabowo ditawari jadi wakil presidennya pak Jokowi. Duduk manis jadi wapresnya pak Jokowi, nggak perlu modal. Enggak diterima oleh pak Prabowo," ungkap Andre.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan klaim yang menyebut Prabowo akan dilantik menjadi wakil presiden adalah klaim yang salah. Klaim tersebut dipastikan hoaks dan masuk dalam kategori konten koneksi yang salah.