Update Pasien RSD Wiswa Atlet dan RSKI Galang 21 Agustus, Jumlah Bertambah

Jum'at, 21 Agustus 2020 | 11:23 WIB
Update Pasien RSD Wiswa Atlet dan RSKI Galang 21 Agustus, Jumlah Bertambah
Dokumentasi salah satu pasien menjalani pemeriksaan awal di RS Darurat Wisma Atlet, Jakarta. (Kogasgabpad RS Darurat Wisma Atlet)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, meningkat jadi 1.377 orang pada Jumat (21/8/2020).

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I  Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan terjadi penambahan 32 orang dari jumlah pasien sebelumnya yang hanya 1.345 orang.

"Sementara pasien terkonfirmasi positif (Covid-19) 1.374 orang, semula 1.344 orang, bertambah 30 orang," kata Aris, Jumat (21/8/2020).

Untuk jumlah pasien suspek yang masih dirawat inap di rumah sakit darurat Wisma Atlet, Jakarta Pusat, sekarang menjadi tiga orang atau bertambah dua orang dari hari sebelumnya.

Baca Juga: Tambah 595 Kasus, Pasien Positif Covid-19 di Jakarta Jadi 31.757 Orang

Kini, total pasien rawat inap di RS darurat penanganan Covid-19 menjadi 1.377 orang yang meliputi 747 pasien berjenis kelami lelaki dan 630 perempuan.

Sejak beroperasi 23 Maret 2020, rumah sakit darurat Wisma Atlet sudah melayani 11.286 pasien (berbagai kategori kondisi kesehatan) dari total kapasitas rumah sakit 12.000 orang.

Sebanyak 9.529 pasien telah keluar dari rumah sakit darurat itu. Mereka keluar karena sembuh (9.289 orang), dirujuk ke RS lain (236 orang), keluar tanpa izin (satu orang), dan meninggal dunia (tiga orang).

RSKI Pulau Galang

Perkembangan jumlah pasien di Rumah Sakit Khusus Infeksi  Pulau Galang, Kepulauan Riau, juga mengalami penambahan. Sampai berita ini diturunkan, RS tersebut merawat inap sebanyak 196 pasien (155 lelalki dan 41 perempuan).

Baca Juga: Anies Sebut Temuan Baru Kasus Positif Covid-19 Bukan Kabar Buruk

"RSKI Galang, pasien rawat inap 196 orang, semula 172 orang, bertambah 24 orang," kata Aris.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI