Tertekan Alami Gejala Covid-19, Mahasiswa di India Bunuh Diri

Kamis, 20 Agustus 2020 | 20:18 WIB
Tertekan Alami Gejala Covid-19, Mahasiswa di India Bunuh Diri
Ilustrasi bunuh diri (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tertekan karena dikabarkan mengalami gejala Covid-19, seorang mahasiswa pascasarjana di kota Bengaluru, India bunuh diri pada Selasa (18/8).

Menyadur Gulf News, Kamis (20/8/2020), Sandeep Kumar, seorang siswa di Institut Sains India (IISc) di Bengaluru ditemukan tewas di kamar kosnya.

Menurut keterangan polisi, mereka menduga bahwa mahasiswa tersebut bunuh diri, namun kasusnya masih dalam penyelidikan.

"Sandeep Kumar bunuh diri di kamarnya dengan cara gantung diri. Dia mengalami depresi karena gejala virus corona," kata seorang pejabat polisi yang menyelidiki kasus itu.

Baca Juga: Laporkan Pelecehan Seksual ke Kantor Polisi, Gadis Ini Malah Disuruh Joget

Menurut polisi, mahasiswa berusia 25 tahun dari negara bagian Chhattisgarh tersebut, sebelum melakukan gantung diri ia telah mengirim pesan teks tentang kondisinya kepada beberapa temannya.

Para lansia disebut paling rentan terpapar virus corona. (Foto: Getty Images/via BBC Indonesia)
Para lansia disebut paling rentan terpapar virus corona. (Foto: Getty Images/via BBC Indonesia)

Insiden itu terungkap ketika penjaga keamanan di institut tersebut diminta oleh anggota staf untuk memeriksa Kumar di kamarnya.

Ruangan dikunci dari dalam dan ketika pintu dibuka paksa, Kumar ditemukan tergantung di kipas angin.

IISc turut berbelasungkawa atas kematian mahasiswa tersebut dan mengatakan bahwa kesehatan mental para mahasiswanya, pengajar dan stafnya adalah masalah yang serius.

Pihak universitas juga sudah menyediakan fasilitas dan sumber kesehatan bagi mereka yang membutuhkan, menurut laporan media lokal.

Baca Juga: Halau Serang Hewan Liar, Warga di India Beramai-ramai Tanam Cabai Rawit

"Kami menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga dan teman-teman siswa, yang sedang mengejar gelar MTech di Departemen Ilmu Komputasi dan Data," ujar pihak universitas dikutip dari Gulf News.

Sebagai salah satu negara dengan jumlah penduduk terbanyak, India menempati posisi sebagai negara ketiga dunia dan urutan pertama Asia dengan kasus Covid-19 terbanyak.

Masih membukukan pertambahan kasus lebih dari 65 ribu kasus per hari, kematian per hari di India juga bertambah nyaris seribu kasus.

Berita baiknya sudah ada lebih dari 1,8 juta orang yang dinyatakan sembuh dari total positif lebih dari 2,5 juta kasus. Keberhasilan ini tak lepas dari 27 juta lebih pengetesan yang sudah dilakukan di India.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI