Letupan Gas Air Mata dan Tangis Pilu Perempuan Adat Besipae

Rabu, 19 Agustus 2020 | 07:14 WIB
Letupan Gas Air Mata dan Tangis Pilu Perempuan Adat Besipae
Bidik layar video ketika masyarakat adat Besipae diintimidasi aparat dan diusir dari tanah adatnya. (Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Tinggal di bawah pohon dan mendirikan rumah darurat. Tapi rumah darurat itu tadi pagi dibongkar lagi," imbuhnya.

Selain perlakuan intimidatif, dua masyarakat adat Besipae, yakni Korenelius Numley (64) dan Anton Tanu (18) mendapat tindakan kriminalisasi dari aparat kepolisian setempat. Mereka ditangkap tanpa surat dan alasan yang jelas.

"Kedua warga Besipae tersebut, diambil oleh enam anggota Brimbob, satu intel polisi dan Kepala UPTD Dinas Peternakan Propinsi Nusa Tenggara Timur," katanya menambahkan.

Baca Juga: Rumah Dirusak, Warga Besipae Diusir Aparat saat Tinggal di Bawah Pohon

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI