Bunga sendiri mengaku kala itu tak melihat adanya luka bekas tusukan di tubuh Hendra. Pasalnya, Hendra sempat berganti pakaian usai kejadian tersebut.
Namun, usai berjalan beberapa meter dari rumahnya, Hendra sempat terjatuh di sekitar laundry di mana orang tuanya bekerja.
"Dia jatuh kepalanya bentur jalan. Mungkin karena udah lemas luka di dadanya itu. Ditolongin sama warga sekitar masuk ke dalam laundry. Cuma nggak mau dibawa ke rumah sakit," ujar Bunga.
Namun kondisi Hendra tampak semakin memburuk. Korban sempat menyatakan ingin buang air kecil. Namun, setelah beberapa lama, korban tak keluar dari toilet dan ternyata sudah tergeletak.
Baca Juga: Bunuh Suami usai Minta Rokok, Istri Suka Marah usai di-PHK karena Corona
"Baru dari situ dibawa ke puskesmas udah tak tertolong lagi," ucap Bunga.
Sebelumnya, perempuan berusia 35 tahun berinisial RK di Jakarta Selatan nekat menghabisi nyawa suami sirinya bernama Hendra Supenda.
Kejadian tersebut diawali cekcok, lantaran sang suami meminta uang Rp 30 ribu kepada RK.
"Awalnya suami minta uang kepada istrinya sejumlah Rp 30 ribu, istrinya marah, cekcok, suami memukul," kata Kapolsek Komisaris Sujarwo di Mapolsek Mampang, Jakarta Selatan, Senin (17/8/2020).
Sujarwo menjelaskan, peristiwa bermula sekitar pukul 09.30 WIB di kediaman mereka berdua di Jalan Bangka 8C, Kelurahan Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Minggu (16/8/2020).
Baca Juga: Senjata Makan Tuan, Hendra Terbunuh Pisau Sendiri usai Minta Uang ke Istri
Kala itu Hendra meminta uang senilai Rp 30 ribu untuk membeli rokok kepada istrinya RK.