Suara.com - Supiyatih (37), adalah bagian dari kolektif Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara yang menjadi korban penggusuran. Saat itu, tahun 2016 silam, rezim Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok -- Gubernur sebelum Anies-- menggusur kawasan tersebut dengan alasan revitalisasi dan menduduki tanah negara.
Hari ini, Senin (17/8/2020), Gubernur DKI, Anies Baswedan datang di acara peletakan batu pertama di kawasan tersebut. Pada momentum yang bertepatan dengan HUT RI ke-75 itu, Supiyatih bersama anak lelakinya turut larut dalam euforia.
![Warga Kampung Akuarium menyiapkan bahan baku membuat soto. (Suara.com/Stephanus Aranditio)](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/06/04/77307-warga-kampung-akuarium.jpg)
Bersama sang anak, dia menenteng poster aspirasi yang menjurus pada pujian kinerja sang Gubernur. Begini tulisannya : "Semoga tuhan membalas kebaikan dan kemurahan hatimu berlimpah limpah #AniesBaswedan#"
Sama seperti kebanyakan warga, Supiyatih juga menyambut baik kedatangan orang nomor satu di Ibu Kota tersebut. Bagi dia, acara hari ini adalah penantian yang panjang seusai penggusuran terjadi.
Baca Juga: Peletakkan Batu Pertama di Kampung Akuarium, Anies: Babak Baru Dimulai
![Pekerja menyelesaikan pembangunan shelter penampungan warga di Kampung Akuarium, Jalan Pasar Ikan, Jakarta, Sabtu (20/1).](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/01/20/97133-shelter-penampungan-warga-kampung-akuarium.jpg)
"Ini ibaratnya penantian kami selama abis gusuran, inilah," ungkap Supiyatih di sela-sela acara, Jumat sore.
Sebagai manusia, Supiyatih tentunya memiliki harapan. Tak muluk-muluk, dia ingin pembangunan di kawasan yang disebut Kampung Susun Akuarium itu terus berjalan -- tidak sekedar janji belaka.
"Inginnya berlanjut lah. Jangan hanya janji-janji saja," sambungnya.
![Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (26/10/2017) sore. [Suara.com/Dian Rosmala]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2017/10/27/19977-kampung-akuarium-anies-sandi.jpg)
Ingatan Supiyatih melayang di tahun 2017, saat Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta.
Saat itu dia dan sebagian warga di Kampung Akuarium tinggal di tenda-tenda, sebagian lain memilih pindah ke tempat lain.
Baca Juga: Bekas Digusur Ahok, Anies Resmikan Pembangunan Kampung Susun Akuarium
"Saya dulu pas abis gusuran di tenda. Sebelum ada shelter, saya tinggal di tenda di puing-puing," beber dia.