Kritikan Tengku Ini Bisa Bikin Penguasa Merah Kupingnya

Siswanto Suara.Com
Senin, 17 Agustus 2020 | 15:45 WIB
Kritikan Tengku Ini Bisa Bikin Penguasa Merah Kupingnya
Presiden Joko Widodo (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Salah satu tokoh yang getol mengkritisi janji-janji Presiden Jokowi adalah Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia Tengku Zulkarnain.

Dia menganggap pada dua periode pemerintahan sekarang belum semua janji ditepati.

Itu sebabnya, Tengku konsisten melontarkan kritik. Dia menolak lupa semua janji Jokowi.

Walaupun seringkali dibully gara-gara sikap kritisnya, Tengku tetap melontarkan pendapat. Ada salah satu hal yang selalu dia jaga, kritiknya selalu diarahkan pada kebijaksanaan negara.

Baca Juga: Djoko Tjandra Ditangkap, DPR Ingatkan Polri Soal Harun Masiku

Salah satu kritik yang baru-baru ini dilontarkan Tengku melalui akun Twitternya, @ustadtengkuzul, yaitu janji untuk memberantas korupsi tanpa pandang bulu.

"Katanya membasmi maling tanpa ampun. Kenyataan para maling dihukum ringan. Ada ketua partai jual beli jabatan cuma setahun penjara doang. Lebih lama orang yang salah nulis di medsos. Ada sekjen partai cuma kena dua tahun doang. Padahal yang dimaling milyaran. Malah ada yang vonis bebas," kata Tengku yang dikutip Suara.com.

Tengku mengikuti proses kasus dugaan korupsi yang menjerat Harun Masiku -- mantan calon anggota legislatif PDI Perjuangan. Menurut Tengku, jika menemukan Harun Masiku saja tidak mampu, bagaimana dengan pelaku korupsi yang lebih besar lagi.

"Katanya dalam pidato pemerintah tidak main main dalam membasmi korupsi... Kenyataannya? Menangkap Harun Masiku saja tidak mampu. Apalagi yang raksasa, yang nyolong puluhan puluhan trilyun...? Ya, kan...?" kata Tengku.

ICW tercengang

Baca Juga: KPK Pertimbangkan Ajukan Red Notice untuk Jerat Buronan Harun Masiku

Dalam laporan jurnalis Suara.com sebelumnya, Indonesia Corruption Watch juga menyoroti pidato Presiden Jokowi dalam Pidato Kenegaraan di Sidang Tahunan MPR yang menyebutkan pemerintah tak main-main dalam upaya pemberantasan korupsi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI