Menteri Tjahjo Kumolo Khilaf Bagikan Link Ilegal Film Perjuangan

Senin, 17 Agustus 2020 | 15:27 WIB
Menteri Tjahjo Kumolo Khilaf Bagikan Link Ilegal Film Perjuangan
Menpan RB Tjahjo Kumolo. [Suara.com/Ria Rizki]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo meminta maaf dan menyesal karena menyiarkan tautan film perjuangan tanpa seizin pembuat film.

Adapun link tersebut dibagikan Tjahjo Kumolo melalui akun jejaring sosial Twitter miliknya @tjahjo_kumolo, Senin (17/8/2020).

"Link yang diterimanya dikira hanya cuplikan dan tidak dicek detail nya, karena suasana Kemerdekaan RI, saya spontan saja bagi link film bagus tentang Kemerdekaan RI," ujar Tjahjo ketika diklarifikasi lewat pesan singkat di Jakarta mengutip dari Antara.

Tjahjo juga menyampaikan permohonan maaf nya karena ketidakhati-hatian menyebar tautan film perjuangan tanpa seizin pembuat film tersebut.

Baca Juga: Share Link Gratis Film Perjuangan, Akun Tjahjo Kumolo Disekakmat Joko Anwar

Dia mengaku siap bertanggung jawab dengan memberikan kompensasi permohonan maaf terbuka atau tuntutan apa semampunya terhadap tindakannya.

"Saya salah, khilaf, tidak hati-hati, langsung kirim via Twitter, belum izin, dan lain-lain. Karena harus izin terkait Hak Cipta. Dan apabila saya harus kompensasi, misalnya, saya siap semampu saya," kata Tjahjo.

Tindakan Tjahjo yang diprotes keras oleh Sutradara film Joko Anwar, membuat Tjahjo menyadari kesalahannya.

Ia pun sudah menyatakan maaf secara terbuka di akun Twitter miliknya dengan menyebut akun milik sutradara kawakan tersebut @ Joko_Anwar.

Tjahjo mengaku terdorong oleh suasana kemerdekaan sehingga secara spontan mengirim film-film yang bernuansa patriotik tersebut pada akun Twitter miliknya.

Baca Juga: Selama Pandemi Covid-19, Jumlah Tayangan Otomotif di Youtube Meningkat

Cuitan Joko Anwar.(Twitter)
Cuitan Joko Anwar.(Twitter)

Teguran Joko Anwar kemudian menyadarkan Tjahjo bahwa tindakannya salah. Oleh karena itu, dia pun mengirim cuitan dengan menyebut akun Twitter.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI