Suara.com - Tren kasus Covid-19 yang terkonfirmasi dan dilaporkan masih terus meningkat di saat negeri ini merayakan kemerdekaan.
Melalui akun Twitter @drpriono, pakar epidemiologi dari Universitas Indonesia Pandu Riono menegaskan bila tidak ada penanganan yang strategis dan serius, maka tren kasus Covid-19 bisa meningkat terus sampai memasuki tahun 2021.
"Sulit akan terjadi pemulihan ekonomi," kata Pandu Priono.
Pandu Priono memaparkan angka kematian kumulatif Covid-19 yang dilaporkan. Jumlah kematian Covid-19 yang sesungguhnya bisa lebih tinggi.
Baca Juga: Kontroversial! Isreal dan UEA Tandatangi Kesepakatan Penelitian Covid-19
"Ingat ya sampai sekarang belum ada obat yang terbukti saintifik valid dapat menekan kematian. Hanya perilaku pencegahan 3M yang mampu cegah penularan dan kematian," kata Pandu Priono. Tiga M yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Menurut Pandu Priono mimpi yang belum terwujud untuk merdekakan Negara Indonesia dari wabah Covid-19 di hari Kemerdekaan RI ke 75.
"Maafkan Ibu Pertiwi, wabah masih membakar negeri tercinta. Perjuangan belum usai untuk melindungi seluruh bangsa Indonesia. Berkatilah Bangsa Indonesia ya Tuhan, Amien," katanya.
Loncatan sejarah
Pemerintah tetap optimistis dapat segera membawa bangsa ini keluar dari pandemi.
Baca Juga: Unair Masih Tunggu Izin dari BPOM untuk Obat Penawar Covid-19
Indonesia akan mengalami loncatan menjadi negara yang lebih baik dan lebih maju setelah pandemi Covid-19 nanti, kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung.