Terkait kasus video mesum MM, Kapolda Papua telah memerintahkan jajaran penyidik Satuan Reserse dan Kriminal Polres Mimika agar melimpahkan pengusutan lebih lanjut kasus itu ke penyidik Polda Papua.
Waterpauw menegaskan, kasus video mesum MM tersebut sangat meresahkan warga Mimika.
Sehingga siapapun yang terlibat dalam menyebarluaskan video tersebut akan diusut tuntas untuk dihadapkan ke proses hukum.
"Berkaitan dengan video ini apakah mengandung kepentingan tertentu dan lainnya, itu akan terlihat ketika kita mengungkap semuanya. Kami belum bisa memastikan itu sekarang ini," ujar Waterpauw.
Baca Juga: Polisi Tangkap Perempuan Pelaku Video Mesum Eks Anggota DPRD Timika
"Yang jelas, pihak-pihak yang memanfaatkan ruang-ruang itu untuk kepentingannya, ini menjadi momentum bagi kami untuk membuka semuanya. Artinya ini menjadi pintu masuk untuk kita proses,” lanjut mantan Kapolda Sumatera Utara itu.
Kasus video mesum MM dengan seorang perempuan berinisial AZDB alias I berdurasi sekitar 58 detik beredar luas di sejumlah grup WhatsApp di Kota Timika pada Selasa (11/8) malam.
Seseorang ditengarai merupakan pejabat teras di lingkungan Pemkab Mimika diketahui mengunggah video tersebut ke grup WhatsApp Pesparawi, Grup Papeda, Grup ASN Pemkab Mimika dan pihak lainnya lalu menyebarkan video tersebut ke Grup WhatsApp Papua dan Solusi.
Atas peristiwa itu, Polres Mimika telah menahan AZDB alias I dan menyita dua buah telepon seluler beserta kartu sim-nya.
Sejauh ini penyidik Polres Mimika telah meminta keterangan empat orang, termasuk MM dan beberapa admin grup WhatsApp di Timika.
Baca Juga: Viral Video Mesum Incest Mirip YouTuber Indonesia The Connell Twins
Informasi lain yang dihimpun di Timika menyebutkan bahwa MM dan AZDB melakukan perbuatan tidak senonoh itu baru beberapa pekan lalu di sebuah hotel di Kota Timika.