Suara.com - Beredar kabar bahwa aplikasi TikTok yang tengah digandrungi warganet adalah sebuah program buatan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Sebuah akun Facebook Dolyy Sabunyaman Lotino membagikan sebuah foto sejumlah pegawai ByteDance tengah memegang bendera merah berlogo palu arit.
Akun Facebook itu juga menuliskan caption dengan narasi sebagai berikut:
“Ternyata tik tok si empunya PKI.
Tanpa kita sadari yg sering tik tokan menyumbang dana untuk anak cucu PKI
Naudzubillah”.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah BIN Tetapkan Jakarta Zona Hitam Covid-19?
Lalu benarkah jika aplikasi TikTok adalah buatan PKI?
Penjelasan
Berdasarkan penjelasan Turnbackhoax.id -jaringan Suara.com, klaim yang menyebut bahwa aplikasi TikTok adalah milik PKI adalah klaim yang salah.
Faktanya, Tiktok dibuat oleh perusahaan teknologi dari Tiongkok yaitu ByteDance.
Foto yang menunjukkan sejumlah orang di depan gedung bertuliskan ByteDance itu adalah beberapa pejabat eksekutif perusahaan yang tengah berpose bersama sejumlah anggota Partai Komunis Tiongkok.
Baca Juga: Top 5 SuaraJogja: Pemakaman Henry Jovinski, Rumah Kosong Selokan Mataram
Foto tersebut awalnya dimuat dalam sebuah artikel di situs Taiwannews.com berjudul "TikTok owners show true colors with communist flag" pada 6 Agustus 2020.