Suara.com - Seorang suami berinisial N (70) warga Kampung Linggang Amer, Kecamatan Linggang Bigung, Kutai Barat, Kalimantan Timur menyimpan mayat istrinya berinisial K (43) di dalam tandon air.
Jenazah korban telah lima hari disimpan oleh N di dalam tandon air tanpa diketahui warga sekitar.
Kasat Reskrim Polres Kutai Barat Iptu Iswanto menuturkan peristiwa tersebut berhasil terungkap berawal atas adanya laporan polisi pada Jumat (14/8) lalu.
Ketika itu, salah satu pihak melaporkan telah kehilangan anggota keluarganya berinisial K.
Baca Juga: Penjual Bunga Tewas Dicekik Menantu, Mayatnya Disembunyikan di Bagasi Taksi
"Jadi hari Jumat ada orang yang melapor ke tempat kita tentang kehilangan anggota keluarganya karena sudah satu minggu tidak pernah ketemu," kata Iswanto saat dihubungi Suara.com, Minggu (16/8/2020).
Atas laporan tersebut, anggota Polres Kutai Barat pun mendatangi rumah korban dan memeriksa N selaku suaminya. Berdasar hasil pemeriksaan, N mengungkapkan jika istrinya telah meninggal dunia sejak Minggu (9/8/2020) lalu.
"Dia (N) mengatakan bahwa istrinya sudah lama meninggal, meninggal pada hari Minggu, kemudian jenazahnya disimpan di dalam tandon air," ungkap Iswanto.
Kini jenazah korban pun telah diautopsi. Berdasar hasil autopsi, sementara tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Kemudian untuk penyebab kematian kita masih mengambil sampel organ dalamnya (tubuh) korban untuk diuji laboratories, hasilnya dua minggu lagi baru keluar," pungkas Iswanto.
Baca Juga: Misteri ABG Tewas Depan Museum dan Pesan Tertulis 'Im Fine Thank You'