Suara.com - Penjara di negara bagian Jharkand, India, mewajibkan para narapidana untuk mengonsumsi dan menanam kemangi suci atau daun tulsi untuk meningkatkan kekebalan di tengah pandemi Covid-19.
Menyadur Gulf News, Minggu (16/7/2020), langkah ini juga berkaca pada banyaknya napi di Jharkand yang terinfeksi virus corona.
Pihak berwenang menilai daun tulsi memiliki khasiat yang berguna untuk meningkatkan kekebalan tubuh guna menghalau penyakit pandemi.
Rencananya, sekitar 4.000 bibit Tulsi akan ditanam di Penjara Pusat Birsa Munda, Rachi, yang nantinya akan dijadikan sebagai persediaan bagi para napi dan staf penjara.
Baca Juga: Seorang Bocah Berusia 5 Tahun Diserang Anjing Liar hingga Meninggal Dunia
"Para narapidana dan staf penjara mengonsumsi lebih banyak daun tulsi hari ini untuk meningkatkan kekebalan mereka," ujar pengawasa penjara Hamid Akhtar.
Mengingat persediaan daun tulsi yang mulai langka akibat meningkatnya permintaan saat pandemi, sambung Akhtar, pihak penjara akan membuat kebun daun tulsi sendiri.
Dia menyebut setiap narapidana akan diminta untuk menanam satu tananam dan juga merawatnya.
"Saat ini, tidak ada satu pun pembibitan yang memiliki bibit Tulsi dalam jumlah besar. Jadi kami mencoba untuk membeli dari pembibitan yang berbeda," kata Akhtar sambil menambahkan tanaman akan datang dalam dua hingga tiga hari ke depan.
Daun tulsi bukan satu-satunya santapan yang wajib dikonsumsi napi untuk meningkatkan kekebalan selama pandemi.
Baca Juga: Setelah Racuni Tiga Anak, Seorang Ibu Memilih Bunuh Diri
Pihak penjara juga menyediakan telur rebus, kadha atau minuman terapeutik Inida, dan teh lemon untuk para tahanan dan staf penjara, yang dinilai dapat meningkatkan kesehatan.