Vietnam akan Pesan Vaksin Covid-19 Buatan Rusia sebanyak 150 Juta Dosis

Sabtu, 15 Agustus 2020 | 10:37 WIB
Vietnam akan Pesan Vaksin Covid-19 Buatan Rusia sebanyak 150 Juta Dosis
Vaksin Covid-19 yang dikembangkan laboratorium Institut Penelitian Ilmiah Epidemiologi dan Mikrobiologi Gameleya, Moskow, Rusia, 6 Agustus 2020. [Handout / Russian Direct Investment Fund / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Vietnam akan memesan hingga 150 juta dosis vaksin virus corona buatan Rusia minggu ini, dengan satu proporsi dari jumlah tersebut akan hasil sumbangan dari Putin.

Menyadur Vietnam Insider, Sabtu (15/8/2020), Penjabat Menteri Kesehatan Nguyen Thanh Long mengungkapkan pada pertemuan Komite Pengarah Nasional untuk Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Hanoi pada hari Jumat bahwa Vietnam akan memesan vaksin Sputnik-V.

Presiden Vladimir Putin mengatakan pada hari Selasa bahwa Rusia menjadi negara pertama di dunia yang memberikan persetujuan vaksin Covid-19.

Kedutaan Besar Rusia di Vietnam telah mengirimkan dokumen ke pemerintah Vietnam, berjanji untuk menyumbangkan mesin, produk obat biologis, peralatan pencegahan Covid-19, dan inokulasi Sputnik-V.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Naik, Vietnam Gelar Rapid Test Massal untuk 21.000 Orang

Vietnam akan membeli 50-150 juta dosis vaksin, sebagian akan diberikan oleh Rusia, menurut diskusi antara perwakilan Vietnam dan Rusia.

Tidak ada tanggal penjualan, pembelian, atau pengiriman vaksin tersebut. Juga belum jelas mengenai harga yang dibanderol oleh Rusia.

Radio KBS World Korea Selatan mengutip Alexey Repik, ketua perusahaan farmasi besar Rusia R-Pharm, mengatakan bahwa dua batch vaksin untuk satu orang akan diekspor dengan harga sekitar 10 dolar (Rp 149 ribu).

Negara Asia Tenggara lainnya yang sudah menyambut vaksin dari Rusia tersebut adalah Filipina. Bahkan Presiden Rodrigo Duterte memuji upaya Rusia untuk mengembangkan vaksin virus corona dan bersedia berpartisipasi dalam uji coba

Ahli penyakit menular terkemuka Amerika Serikat Dr. Anthony Faucy, mengungkapkan keraguan atas keamanan dan keefektifan vaksin virus Corona (Covid-19) milik Rusia, yang diklaim telah disetujui.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Jadi 22, Vietnam Tangguhkan Penerbangan Keluar-Masuk Danang

"Saya berharap Rusia benar-benar membuktikan secara definitif bahwa vaksin itu aman dan efektif. Saya sangat meragukan bahwa mereka telah berhasil melakukan itu," kata Fauci kepada ABC News, seperti dikutip dari New York Post.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI