Suara.com - Anggota DPRD Sulsel Tak Kunjung Muncul, Pendemo Penolak Omnibus Law Banyak Kelaparan
Ratusan orang yang tergabung dari berbagai organisasi mendatangi gedung DPRD Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), di Jalan Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Jumat (14/8/2020).
Kedatangan massa tersebut tidak lain adalah untuk menolak RUU Cipta Kerja Omnibus Law yang dinilai akan memberikan dampak buruk bagi para kaum buruh.
Pantauan Suara.com, para massa yang berdemo tersebut meminta untuk bertemu langsung Ketua DPRD Sulsel untuk dapat memberikan solusi terkait RUU Cipta Kerja.
Baca Juga: Protes ke Pemda, BEM Se-DIY Kembali Tolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja
Namun, permintaan tersebut belum juga digubris pemerintah. Karenanya, banyak massa yang kelaparan di tengah penyampaian aspirasi karena kelamaan menunggu.
"Belum ditemui sama perwakilan (DPRD Sulsel) dari dalam ini. Ini massa dari pekerja, masyarakat, mahasiswa," kata Hafid salah satu massa aksi, Jumat (14/8/2020).
Untuk menyiasati hal itu, banyak orang yang memilih untuk berteduh di bawah pepohonan.
Namun, ada juga yang memilih untuk mengisi tenaga mereka dengan memakan bakso.
Terlihat dengan jelas satu persatu pendemo yang kelaparan antri saat ingin memesan bakso yang berjualan di depan gedung DPRD Sulsel.
Baca Juga: 5 Isi Omnibus Law Cipta Kerja yang Dianggap Merugikan Pekerja
"Makan bakso dulu karena lapar. Selain enak, memang karena sudah lapar," kata salah satu massa aksi lain yang tidak ingin disebut namanya.
Sejumlah spanduk pendemo pun diletakkan berjejeran di pagar gedung DPRD Sulsel. Ada juga yang dibentangkan di tengah jalan, samping jembatan Fly Over, Makassar.
Hingga berita ini diturunkan, para massa masih bertahan di depan gedung DPRD Sulsel.
Setelah orasi mereka menyanyikan berbagai lagu agar para massa tetap semangat sampai tuntutan mereka betul-betul dipenuhi.
Kontributor : Muhammad Aidil