Covid-19 Menyerang Pabrik Sandwich di Inggris, Hampir 300 Karyawan Positif

Jum'at, 14 Agustus 2020 | 13:10 WIB
Covid-19 Menyerang Pabrik Sandwich di Inggris, Hampir 300 Karyawan Positif
Ilustrasi sandwich. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hampir 300 karyawan dinyatakan positif terinveksi virus corona di pabrik yang membuat sandwich di kota Nirthampton, Inggris.

Menyadur Sky News, Jumat (14/8/2020), pabrik Greencore di Northampton, yang mempekerjakan sekitar 2.100 orang, mengatakan beberapa stafnya sedang mengisolasi diri setelah dinyatakan positif Covid-19.

Greencore mengatakan 79 pekerja dinyatakan positif melalui tes NHS sebelum perusahaan memutuskan untuk mengadakan program pengujian mandiri.

Ada 213 tambahan hasil positif sehingga menjadikan jumlah total positif menjadi 292.

Baca Juga: Dalam Sehari, 1.200 Orang Meninggal karena COVID-19 di AS

Greencore mengatakan kepada Sky News bahwa perusahaan masih menunggu beberapa hasil.

Seorang juru bicara tidak dapat memastikan berapa banyak tetapi mengatakan jumlahnya kurang dari 100.

"Sebagai hasil dari meningkatnya jumlah kasus Covid-19 di wilayah Northampton, kami mengambil keputusan untuk mulai menguji secara proaktif semua rekan kerja di pabrik kami. Kami dapat mengonfirmasi bahwa sejumlah kolega telah dites positif terkena virus dan sekarang melakukan isolasi sendiri."

"Kami berhubungan erat dengan PHE East Midlands, Northamptonshire County Council dan Northampton Borough Council, yang sepenuhnya mendukung kontrol yang kami miliki di lokasi." jelas pihak perusahaan dalam sebuah pernyataan dikutip dari Sky News.

Perusahaan menambahkan: "Dalam setiap kasus kami segera melakukan pelacakan kontak dan menginstruksikan kolega yang berpotensi terkena dampak untuk mengisolasi diri.

Baca Juga: Alasan Sentimen Publik, Kepolisian Florida Larang Personelnya Pakai Masker

"Semua pabrik Greencore memiliki ukuran jarak sosial yang luas, prosedur kebersihan yang ketat, dan pemeriksaan suhu secara teratur, dan kami melakukan segala yang kami bisa untuk menjaga keamanan. Seperti biasa, kesehatan dan kesejahteraan kolega kami adalah prioritas nomor satu kami."

Lucy Wightman, direktur kesehatan masyarakat di Northamptonshire County Council, mengatakan para karyawan sudah diminta untuk bertindak setelah jumlah kasus yang dikonfirmasi di kota itu meningkat dari 66 pada pekan lalu menjadi 85 hingga 9 Agustus.

"Kami bekerja dengan kolega di Greencore di Northampton setelah penemuan wabah Covid-19 di tempat kerja. Pusat Kesehatan Masyarakat England Midlands telah memberikan dukungan kepada rekan-rekan di Greencore dalam menangani wabah tersebut." ujar Lucy Wightman.

Greencore, yang mengklaim pihaknya sebagai produsen sandwich terbesar di dunia, memproduksi hampir empat juta sandwich setiap minggu.

Wabah di perusahaan itu datang ketika pusat distribusi pisang di Coventry bekerja dengan pejabat kesehatan masyarakat untuk menahan dan menangani Covid-19.

Semua staf di Fyffes Group Limited, di Richardson Way, Cross Point Business Park, harus diuji sebagai tindakan pencegahan setelah 10 anggota staf dinyatakan positif terkena virus.

Manajemen di perusahaan bekerja sama dengan pejabat kesehatan masyarakat di Coventry City Council, Public Health England (PHE) Midlands dan Health and Safety Executive (HSE).

Wabah virus corona juga terjadi di pabrik pengolahan makanan di Wisbech, Wrexham, Cleckheaton, Merthyr Tydfil dan Llangefni.

Perkembangan virus di Northampton dan Coventry terjadi ketika Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berpendapat bahwa virus corona tidak menempel pada kemasan makanan.

"Orang tidak boleh takut pada makanan, atau pengemasan atau pemrosesan makanan atau pengiriman makanan. Tidak ada bukti bahwa makanan atau rantai makanan ikut serta dalam penularan virus ini. Dan orang harus merasa nyaman dan aman." ujar Kepala program kedaruratan WHO Mike Ryan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI