Suara.com - Seorang ibu di Krachi, Pakistan nekat bunuh diri setelah diduga senganja meracuni ketiga anaknya hingga tewas.
Menyadur Gulfnews, Jumat (14/8/2020), perempuan 35 tahun itu ditemukan di rumahnya di Gulshan dalam keadaan leher tercekik tali yang terpasang di langit-langit.
Di dalam rumah juga ditemukan tiga jasad anak milik perempuan bernama ASma tersebut. Mereka masing-masing bernama Javeria (8), Alysha (5), dan Baqir (3).
Petugas rumah Stasiun Kota Baja (SHO) Shakir Ali mengatakan suami Asma, Abid, telah pergi ke Nawabshah pada 7 Agustus dan menemukan istri dan anak-anaknya tewas ketika dia kembali pada Selasa (11/8/2020) malam.
Baca Juga: Tragis! Ibu Jual Bayi Usia Dua Bulan karena Ditinggal Suami
Outlet berita lokal melaporkan, menurut sumber polisi, tubuh Asma ditemukan tergantung di kipas angin gantung dan tubuh anak-anaknya tergeletak di tempat tidur.
Polisi menduga anak-anak itu diberi racun serangga beberapa hari lalu, karena tiga paket pembunuh serangga ditemukan di dalam rumah. Sementara Asma bunuh diri sehari sebelum mayatnya ditemukan.
Abid dalam keterangannya kepada polisi menyatakan dirinya dan Asma sempat mengalami perselisihan. Hal itu diyakini jadi sebab istrinya bunuh diri.
Di sisi lain, seorang tetangga, yang mengidentifikasi dirinya sebagai Abdullah, mengatakan kepada media setempat bahwa pasangan tersebut memang bertengkar tetapi masalah tersebut diselesaikan sebelum Abid berangkat ke Nawabshah.
Dia mengatakan sempat melihat Asma pada Senin, sehari sebelum mayatnya ditemukan. Tetangga juga disebutnya mulai mencium bau busuk sehari kemudian, meski pada awalnya menganggap sumbernya berasal dari bangkai hewan.
Baca Juga: Ekonomi Sulit usai Ditinggal Suami, Istri Jual Bayi Rp 8,9 Juta
Media berita Pakistan juga melaporkan bahwa tetangga lain, tanpa menyebut nama, mengatakan pasangan itu menjalani hidup harmonis pertengkaran terjadi beberapa hari terakhir sebelum Asma bunuh diri.
Laporan itu juga menambahkan bahwa Abid telah pergi meninggalkan istrinya ke Nawabshah bersama saudara laki-laki Asma, Haq Nawaz.
Investigasi lebih lanjut sedang dilakukan, dan jenazah dipindahkan ke Pusat Medis Pascasarjana Jinnah untuk formalitas medis-legal.
Jenazah Asma dan anak-anaknya kini telah dikuburkan di Kota Baja pada Rabu (12/8/2020).