Suara.com - Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2020 digelar pada Jumat (14/8/2020) pagi ini. Keamanan di area Komplek Parlemen, Jakarta pun tampak ditingkatkan.
Pantauan Suara.com di lokasi, segenap anggota TNI dan Polri bersenjata lengkap tangkap berjaga-jaga mulai dari seluruh pintu masuk menuju area Gedung DPR-MPR RI.
Selain itu, kendaraan seperti baracuda, panser, water canon hingga helikopter pun disiagakan di dalam area komplek.
Dikarenakan dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19, pengamanan pun ditambahkan kepada para semua orang yang akan masuk ke gedung DPR-MPR RI.
Baca Juga: Tiba di Sidang Tahunan MPR, Jokowi Kenakan Baju Adat Sabu NTT
Penerapan protokol kesehatan seperti pengecekan suhu tubuh dilakukan baik bagi anggota dewan, tamu dan juga pihak yang berkepentingan lainnya.
DPR, MPR dan DPD membatasi jumlah anggotanya yang akan hadir secara fisik dalam sidang tahunan.
Pembatasan itu merupakan bagian physical distancing dalam penerapan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19.
Sekjen DPR Indra Iskandar mengatakan, total anggota DPR yang hadir secara fisik hanya sebanyak 176 orang. Sedangkan untuk anggota MPR dan DPD masing masing 51 dan 50-an anggota.
Sisanya anggota DPR yang tidak datang, diundang mengikuti jalannya sidang secara virtual.
Baca Juga: Gagah Kenakan Baju Adat Khusus, Ini Penampilan Jokowi di Sidang Tahunan MPR
Indra mengatakan, anggota yang hadir secara fisik terdiri dari unsur pimpinan DPR, ketua fraksi, sekretaris fraksi, ketua komisi dan wakil ketua komisi, serta kapoksi termasuk ketua alat kelengkapan dewan (AKD) dan wakilnya.