Keduanya, kata dia, memberikan hp kepada Arman karena dijanji akan dinikahi.
"Bulan 6 sama bulan 7 (mulai pacaran). Dia (pelaku) menipu mau nikahi ini temanku. Alasannya pelayaran baru dia ambil hpnya untuk pedang pora, baru ternyata saya ke PIP bukan dia (pelaku)," ungkap dia.
Selain membawa kabur hp, Arman juga pernah mengancam korban untuk disetubuhi.
"Uang tidak ada, cuma dua hp. Dia (pelaku) ancam juga ajakin hubungan seksual. Alasannya dia datang itu karena cuti, dia bilang datang untuk nikahi tapi ambil hpnya," tutupnya.
Baca Juga: Bukalapak Sesali Kasus Penipuan yang Menimpa Tessa Kaunang
Kontributor : Muhammad Aidil