Menteri Ekonomi Lebanon Sebut Masih Punya Stok Tepung Terigu untuk 4 Bulan

Rabu, 12 Agustus 2020 | 22:39 WIB
Menteri Ekonomi Lebanon Sebut Masih Punya Stok Tepung Terigu untuk 4 Bulan
Ilustrasi tepung terigu. (Pixabay/Bru-nO)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Lebanon memiliki stok tepung terigu yang cukup untuk bertahan selama empat bulan mendatang.

Menyadur Channel News Asia, Mnteri Ekonomi Lebabon Raoul Nehme menyebut ada 32 ribu ton tepung tang tersedia, selain 110 ribu ton yang telah tiba atau akan tiba dalam dua minggu mendatang.

"Ini berarti kami punya cukup (tepung) untuk empat bulan," cuit Nehme melalui twitter.

Dalam unggahannya pada Rabu (12/8), Nehme juga menepis kabar Lebanon mengalami krisis dalam beberapa sektor.

Baca Juga: Mia Khalifa Lelang Kacamata Untuk Korban Ledakan di Lebanon, Berani Tawar?

"Kami tidak mengalami krisis saham atau krisis roti!" katanya.

Penampakan lokasi sesudah ledakan Beirut, Lebanon. [Twitter]
Penampakan lokasi sesudah ledakan Beirut, Lebanon. [Twitter]

Kendati demikian, sebuah laporan PBB mengatakan Lebabon hanya memiliki persediaan tepung terigu untuk enam minggu.

Pihak Program Pangan Dunia (WFP) sebelumnya telah mengirimkan 17 ribu ton tepung sebagai batch pertama dari rencana bantuan 50 ribu ton.

"Pengiriman awal sebanyak 17.500 ton akan tiba di Beirut dalam 10 hari mendatang untuk memasok toko roti selama satu bulan," kata laporan Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanuasiaan (OCHA).

Disebutkan dalam laporan Reuters yang dikutip Channel News Asia, Lebanon tidak seperti banyak negara yang bergantung pada impor gandum, tidak mempunyai cadangan biji-bijian yang strategis.

Baca Juga: Terungkap! Presiden Lebanon Sudah Diperingatkan Soal Risiko Ledakan Beirut

Seluruh persediaan milik swasta yang disimpan di gudang gandum Beirut hancur dalam ledakan besar yang terjadi pada 4 Agustus lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI