Suara.com - Suharianto alias Ranto ditangkap jajaran Polres Penukal Abab Lematang Ilir, Sumatera Selatan, setelah memerkosa ibu kandungnya sendiri, SM.
Saat korban menolak untuk melayani nafsu anaknya tersebut, pria berusia 34 tahun ini mencoba menembak ke arah korban menggunakan senjata api rakitan alias senpira.
Kini Ranto yang tercatat warga Talang Ubi, Kabupaten PALI harus mendekam di balik jeruji besi Mapolres PALI pada Senin (10/8/2020).
Wakapolres PALI Komisaris Rizvy mengatakan, selain pelaku, pihaknya turut menyita barang bukti berupa satu pucuk senpira laras pendek beserta dua butir amunisi AD76 dan satu butir amunisi PIN 3,8.
Baca Juga: Perkosa Gadis di Bintaro, Pelaku Awalnya Berniat Curi AC
“Pelaku sudah kami amankan,” ucap dia melalui pesan singkat pada Senin (10/8/2020).
Masih kata dia, kejadian bermula saat pelaku dan korban terjadi cekcok mulut di rumahnya.
Tiba-tiba pelaku mengambil senpira tersebut dan menembakan ke arah korban, beruntung tembakan itu meleset.
Korban yang merasa ketakutan pada saat itu langsung kabur dan melaporkan kejadian ke Mapolsek Talang Ubi.
Berdasarkan laporan korban, Tim Elang Polsek Talang Ubi langsung menuju ke lokasi kejadian guna menangkap pelaku tersebut.
Baca Juga: Rampok dan Perkosa Korban saat Sedang Tidur, Raffi: Awalnya Cuma Iseng
“Namun, saat akan kami tangkap, pelaku melawan dengan mencabut senpira dari tas sandangnya. Makanya kami berikan tindakan tegas dan terukur di kaki kiri pelaku,” ungkap dia.