Geram Lihat Polisi Tak Pakai Masker, Bella Hadid Acungkan Jari Tengah

Senin, 10 Agustus 2020 | 13:07 WIB
Geram Lihat Polisi Tak Pakai Masker, Bella Hadid Acungkan Jari Tengah
Bella Hadid. (Dok: Instagram/bellahadid)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Artis Bella Hadid sepertinya amat geram dengan tingkah polah orang-orang yang enggan mengenakan masker di tempat umum, tak terkecuali anggota polisi New York.

Menyadur Etonline, Senn (10/8/2020), model 23 tahun itu baru-baru ini menyindir anggota polisi New York yang kedapatan tidak pakai masker saat bertugas.

Bella menuangkan kekesalannya lewat Instagram Story. Dia mengunggah foto yang menampilkan dirinya tengah berdiri di pinggir jalan dan di belakangnya terdapat tiga polisi.

Dalam foto unggahannya, tiga polisi yang tengah berdiri di pinggir jalan terlihat asyik bertugas. Namun, wajahnya tetap kelhiatan, alias tak mengenakan masker.

Baca Juga: Instagram Sebut Story Bella Hadid Termasuk Pelecehan karena Paspor Ayahnya

"Pakai masker. Kalian terlihat konyol," tulis Bella Hadid di Instagram Story.

Pada positingan lain, Bella Hadid juga terlihat memberi protes terhadap para polisi. Saking geramnya, dia sampai mengacungkan jari tengah.

"Hai @NYPD, masker itu untuk keselamatan semua orang, bukan hanya kita sendiri," tulisnya.

Saat pandemi virus Corona makin 'mengamuk' di Amerika Serikat, New York kekinian mulai mewajibkan penggunaan masker bagi setiap orang.

Para warga diminta mengenakan pelindung wajah apabila tak bisa menjaga jarak setidaknya enam kaki dari orang lain.

Baca Juga: Sosok Polisi Ngamuk Ditegur Tak Pakai Masker, Ternyata Anggota Satlantas

Penggunaan masker juga diwajibkan bagi orang-orang yang tengah beraktivitas di tempat umum, seperti mengunjungi toko atau ke dokter.

Menyadur Worldometers.info, Senin (10/8/2020), Amerika Serikat secara keseluruhan telah mencatatkan 5,1 juta kasus infeksi virus Corona.

Angka kematian di Negeri Paman Sam itu bahkan kian memperihatinkan, yakni telah menembus 165 ribu korban jiwa.

Meskipun pandemi virus Corona telah menjadi krisis kesehatan serius, warga Amerika Serikat nyatanya tak sepenuhnya sepakat akan penggunaan masker.

Lebih parah, alasan tolak memakai masker justru dikaitkan dengan isu politik, terutama perihal kebebasan sipil dan individu.

Bahkan, Presiden Donald Trump sendirilah yang sempat menjadi 'juru kampanye' untuk tidak mengenakan masker di tempat umum, kendati kini sikapnya mulai berubah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI