Suara.com - Pria di India ditangkap kepolisian usai kedapatan memukuli putranya yang berusia 11 tahun. Bocah ini ditelanjangi lalu digantung secara terbalik.
Menyadur Gulf News, Senin (10/8/2020), Guddu Khan marah mengetahui anaknya telah mencuri gandum di rumahnya untuk ditukarkan dengan permen.
Melampiaskan amarahnya, Guddu segera menelanjangi anak lelakinya, sebelum menggantungnya secara terbalik.
Tak hanya sampai di situ, pria berusia 45 tahun ini juga memukuli si bocah. Tetangga mengatakan pria asal desa Mewali ini menyiram anaknya dengan air panas.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Kasus Harian di India Melonjak
Tidak ada tetangga yang beranai campur tangan atau menyelamatkan anak lelaki itu.
Sementara, beberapa orang disebutkan merekam seluruh penyerangan ini dengan ponsel mereka.
Aksi kekerasan terhadap anak ini kemudian terendus oleh kepolisian Jagner pada Sabtu (8/8). Adapun insiden ini terhadi pada Jumat (7/8) malam.
"Guddu Khan telah dtangkap karena menyiksa putranya. Anak itu telah dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan. Pernyataan akan direkam untuk tindakan lebih lanjut," ujar Ravi Kumar, penngawas polisi.
Selama interogasi, Guddu mengklaim dirinya tidak sedang berada di bawah pengaruh alkohol. Ia sangat marah atas perilaku putranya.
Baca Juga: Pusat Perawatan Covid-19 India Terbakar, Tewaskan 10 Orang
Saat kejadian pemukulan, istrinya sedang pergi ke rumah saudara perempuannya.
"Berdasarkan video yang viral, sebuah kasus telah didaftarkan terhadap Guddu Khan karena secara brutal memukuli putranya," kata Kushalpal Singh, petugas kepolisian Jagner.
Pelaku dijerat dengan Undang-Undang Keadilan Remaja (Perawatan dan Perlindungan Anak) tahun 2015, pasal 15 tentang hukuman atas kekejaman terhadap anak dan IPC pasal 323 tentang hukuman atas tindakan menyakiti secara sukarela.