Ayahnya Tewas di Tol Cipali, Tangis Wati Pecah, Merebah di Kontrakan

Senin, 10 Agustus 2020 | 12:52 WIB
Ayahnya Tewas di Tol Cipali, Tangis Wati Pecah, Merebah di Kontrakan
Suasana haru di rumah duka Sunad di kawasan Tebet, Jaksel, korban tabrakan maut di Tol Cipali. (Suara.com/Bagaskara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak delapan orang tewas dalam tabrakan maut yang melibatkan Micro bus Elf D-7013-AN dan Toyota Rush B-2918-PKL di Tol Cipali KM 184.300 pada Senin (10/8/2020) dini hari.

Salah satu yang dinyatakan tewas yakni sang supir mobil Elf bernama Sunad (51), warga Tebet, Jakarta Selatan.

Berdasarkan pantauan Suara.com di rumah duka tepatnya di RT 15, RW 011, Kelurahan Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan tampak suasana haru tampak menyelimuti.

Rumah duka sendiri terlihat di sebuah rumah kontrakan di gang sempit RT.015. Beberapa warga tampa mendirikan tenda dan memasang berdera kuning terkait kepergian Sunad.

Baca Juga: Kronologi Tabrakan Maut di Tol Cipali yang Renggut 8 Korban Jiwa

Korban diketahui tinggal di rumah kontarakannya bersama istri dan 3 anaknya. Terlihat anak almarhum yang pertama bernama Wati (27) masih terpukul atas kepergian ayahnya.

Wati tampak terbaring dan menitihkan air mata di dalam rumah kontarakannya. Beberapa tetangga coba menenangkan hati Wati yang berkabung.

Sementara istri dan dua anak korban yang lain kekinian tinggal di kampungnya, Desa Pamengger Jati Barat, Brebes, Jawa Tengah.

Jenazah Sunad saat ini masih berada RSUD Arjowinangun Cirebon. Belum diketahui almarhum akan dimakamkan di kampungnya atau di Jakarta.

Sebelumnya, kecelakaan maut di Tol Cipali yang menewaskan delapan orang dan belasan lain luka-luika diduga karena sopir mengantuk hingga oleng.

Baca Juga: Lokasi Kecelakaan Maut di KM 184 Tol Cipali Sudah Bisa Dilalui

Kecelakaan Tol Cipali itu tabrakan antara mikrobus Elf bernomor polisi D 7013 AN dan kendaraan Toyota Rush bernomor polisi B 2918 PKL.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI