Suara.com - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) I area Sumatera Bagian Utara membenarkan truk tangki BBM yang terbakar dan meledak di Jalan Titi Pahlawan, Kelurahan Medan Marelan, Kota Medan, Kamis (6/8/2020), milik mereka.
Unit Manager Communication, Rel & CSR MOR I, M Roby Hervindo mengatakan, truk BBM dengan nomor polisi BK 9229 CN yang terbakar itu mengangkut produk Pertalite dengan tujuan SPBU 14.203.199 di Jalan Jamin Ginting Medan.
"Mobil tangki mengangkut bahan bakar jenis pertalite sebanyak 24 kilo liter (KL) tujuan SPBU di Jalan Jamin Ginting dan terbakar di Jalan Titi Pahlawan," kata Roby dalam rilis yang diterima Suara.com, Kamis (6/8/2020).
Roby menambahkan pihaknya juga masih melakukan pemeriksaan terkait dugaan praktik 'kencing' di jalan atau penyalahgunaan yang dilakukan sopir truk BBM Pertamina tersebut.
Baca Juga: Truk BBM Pertamina Meledak di Medan, Sopir Masih Hidup
Demikian juga halnya terkait penyebab kebakaran.
"Terkait laporan dugaan penyalahgunaan, masih dalam pemeriksaan," ujarnya saat dikonfirmasi.
Roby juga memastikan distribusi penyaluran BBM tidak akan terganggu dengan adanya insiden tersebut.
Pertamina MOR I telah mengirim mobil tangki pengganti untuk proses penyaluran bahan bakar ke SPBU tujuan.
"Pertamina langsung mengirimkan MT (Mobil Tangki) pengganti untuk menyalurkan Pertalite ke SPBU 14.203.199. Sehingga layanan kepada pelanggan tidak terganggu," ungkapnya.
Baca Juga: Truk Tangki BBM Milik Pertamina Meledak di Kawasan Medan Marelan
Sementara itu, Kapolsek Medan Labuhan Kompol Edy Safari menjelaskan masih melakukan penyelidikan terhadap dugaan penyebab terbakarnya truk BBM Pertamina.