Ledakan Besar Guncang Ibu Kota Lebanon, Korban Berjatuhan

Syaiful Rachman Suara.Com
Rabu, 05 Agustus 2020 | 02:00 WIB
Ledakan Besar Guncang Ibu Kota Lebanon, Korban Berjatuhan
Ledakan terjadi di Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020). [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah ledakan besar di dekat pusat Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020). Ledakan yang guncangannya terasa hingga ke penjuru ibu kota negara itu mengakibatkan kaca rumah-rumah penduduk pecah berantakan dan meruntuhkan balkon apartemen.

Kantor berita resmi Lebanon, NNA, melaporkan Ledakan tersebut terjadi di daerah pelabuhan kota di mana terdapat gudang-gudang yang menampung bahan peledak. Sementara sumber lain menyebut terdapat bahan kimia yang disimpan di daerah itu.

Rekaman ledakan yang beredar di publik melalui media sosial menunjukkan asap naik dari distrik pelabuhan yang diikuti oleh ledakan besar. Mereka yang merekam apa yang awalnya tampak seperti kobaran api besar kemudian dikejutkan oleh ledakan itu.

Sejauh ini dilaporkan 10 orang meninggal dunia akibat ledakan tersebut dan puluhan lainnya luka-luka.

Baca Juga: Detik-detik Ledakan Besar Guncang Beirut Lebanon

Ledakan dahsyat terjadi di Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020). (Anadolu Agency/Houssam Shbaro)
Ledakan dahsyat terjadi di Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020). (Anadolu Agency/Houssam Shbaro)

Tidak  jelas apa yang menyebabkan kobaran api yang memicu ledakan atau jenis bahan peledak yang ada di gudang itu.

Gubernur pelabuhan Beirut mengatakan kepada Sky News bahwa tim pemadam kebakaran di lokasi itu menghilang setelah ledakan.

"Saya melihat bola api dan asap mengepul di atas Beirut. Orang-orang berteriak dan berlari, berdarah. Balkon-balkon beterbangan dari bangunan. Kaca di gedung-gedung tinggi hancur dan jatuh ke jalan," kata seorang saksi mata kepada Reuters.

Menteri kesehatan mengatakan kepada Reuters bahwa "jumlah korban sangat banyak". TV Al Mayadeen mengatakan ratusan orang terluka.

Ledakan terjadi di Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020). [AFP]
Ledakan terjadi di Beirut, Lebanon, Selasa (4/8/2020). [AFP]

Seorang saksi mata dari Reuters mengatakan dia melihat asap abu-abu tebal di dekat area pelabuhan dan kemudian mendengar ledakan dan melihat api dan asap hitam: "Semua jendela di pusat kota hancur dan ada orang-orang yang terluka berjalan di sekitarnya. Ini adalah kekacauan total."

Baca Juga: Gagal Atasi Krisis Ekonomi di Tengah Covid-19, Menlu Lebanon Mundur

Juru bicara PBB Farhan Haq mengatakan kepada wartawan bahwa tidak segera jelas apa penyebabnya, dan bahwa tidak ada indikasi cedera pada personil PBB.

"Kami tidak memiliki informasi tentang apa yang telah terjadi secara tepat, apa yang menyebabkan ini, apakah itu kecelakaan atau tindakan manusia," katanya.

Pentagon A.S. mengatakan: "Kami mengetahui ledakan itu dan prihatin dengan kemungkinan hilangnya nyawa karena ledakan sebesar itu."

Di Siprus, sebuah pulau yang terletak di barat Lebanon, penduduk melaporkan dua ledakan besar terjadi berturut-turut dengan cepat. Salah satu warga di ibu kota Nicosia mengatakan rumahnya berguncang dan daun jendela berderit. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI