Warga Jombang Positif Corona Kabur di Pontianak, Dinkes: Dia Mungkin Takut

Chandra Iswinarno Suara.Com
Selasa, 04 Agustus 2020 | 17:24 WIB
Warga Jombang Positif Corona Kabur di Pontianak, Dinkes: Dia Mungkin Takut
Ilustrasi petugas medis mengambil sampel lendir dari seorang pengunjung pasar saat tes swab di Pasar Cisalak, Depok, Jawa Barat, Sabtu (16/5). [ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Satu dari dua orang penumpang pesawat asal Surabaya menuju Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) terindikasi positif Covid-19 melarikan diri. Pasien yang diketahui berinisial IS tersebut diketahui mendarat di Bandara Supadio menggunakan pesawat Citilink.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar Harisson mengatakan, selain IS yang diketahu Warga Kabupaten Jombang Jawa Timur, ada satu penumpang lain yang menggunakan penerbangan Lion Air berinisial MIS yang diketahui positif Covid-19.

Kedua penumpang yang mendarat di Bandara Supadio tersebut diketahui positif Covid-19, setelah melakukan swab. Dari hasil tes itu, keduanya dinyatakan positif Covid-19, sehingga Dinkes Kalbar meminta mereka untuk menjalani isolasi di Kota Pontianak.

Namun, saat petugas menghubungi IS yang sedang menginap di salah satu Hotel Kota Pontianak, ternyata pasien tersebut mematikan seluruh alat komunikasinya dan melarikan diri.

Baca Juga: Tak Ada Penerbangan ke Pontianak, Penumpang Citilink Terlantar di Juanda

"Kami menghubungi mereka dan meminta untuk ke Rusunawa di Kota Pontianak jalani isolasi. Tetapi setelah sesuai dengan jam yang kita tentukan, dia tidak datang, ditelepon kembali HP-ya dimatikan. Kami rasa dia takut untuk diisolasi, padahal kan tidak membahayakan,justru menjaga kesehatannya supaya pulih kembali," katanya saat dihubungi Suara.com. Selasa (4/08/2020).

 Sedangkan, MS yang diketahui Warga asal dari Kabupaten Raya, Kalimantan Barat kini sedang menjalani isolasi di rumah karantina Dinas Kesehatan Kubu Raya.

"Yang di Kubu Raya sudah dilakukan isolasi oleh Dinas Kesehatan Kubu Raya," katanya.

Harisson menyatakan, IS dapat membahayakan masyarakat yang ada di Kota Pontianak. Lantaran kejadian kaburnya IS, pihaknya meminta kepada aparat TNI-Polri segera menemukan IS untuk segera diisolasi di tempat yang disediakan pemerintah.

"Ini memang harus segera kita temukan karena dia positif dan terkonfirmasi Covid-19. Yang ditakutkan warga yang konfirmasi Covid-19 ini dapat menularkan kepada warga di Kota Pontianak," katanya.

Baca Juga: Penerbangan Lion Air dan Citilink Rute Surabaya-Pontianak Setop Sementara

Sebelumnya diberitakan, Kepolisian Kota Pontianak tengah memburu satu warga Jombang, Jawa Timur berinisial IS yang positif Virus Corona dan kabur dari hotel di kawasan Jeruju, Kecamatan Pontianak Barat, Provinsi Kalbar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI