Sementara, insiden penyerangan pada Minggu (2/8) itu terjadi di hari ketiga gencatan senjata sementara antara pemerintah Afghanistan dan Taliban.
Selama gencatan senjata ini, ratusan tahahan Taliban dibebaskan dalam upaya utnuk melancarkan pembicaraan damai antara kedua belah pihak.
Provinsi Nangarhar merupakan kubu pertama ISIS di Afghanistan. Kelompok ini diyakini memiliki dukungan kuat di wilayah tersebut.
Tahun ini, wilayah Nangarhar menjadi lokasi serangan mematikan, termasuk serangan bom bunuh diri pada 12 Mei yang telah menewaskan 32 orang yang sedang melayat di pemakaman seorang komandan polisi.
Baca Juga: Sambut Idul Adha, Taliban dan Afghanistan Sepakat Gencatan Senjata