Dokter Muda Spesialis Paru di Medan Meninggal karena Corona

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Minggu, 02 Agustus 2020 | 12:59 WIB
Dokter Muda Spesialis Paru di Medan Meninggal karena Corona
Ilustrasi pemakaman jenazah pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 dengan standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yakni membungkusnya menggunakan plastik. (FOTO ANTARA/Dok)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sebelumnya, ia merupakan pasien positif Corona rujukan dari RSUP Haji Adam Malik. Meski tidak menangani pasien Corona, Anna merupakan dokter aktif dibawah naungan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Medan.

3. Dr Irsan Nofi Hardi N Lubis. Sp.S

Dokter Irsan Nofi meninggal pada Senin (18/5/2020), di Rumah Sakit Colombia Asia Medan. Irsan meninggal positif Corona setelah dirawat sejak Jumat (8/5/2020) lalu.

Dokter Irsan merupakan spesialis syaraf di Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (RS USU). Rumah sakit tersebut aktif melaksanakan pemeriksaan laboratorium dengan metode reaksi berantai polimerase atau PCR Covid-19.

Baca Juga: Alami Gejala Virus Corona Covid-19, Ternyata Remaja Ini Idap Kanker!

4. dr Aldreyn Asman Aboet SpAN. KIC

Dokter Aldreyn Asman Aboet dinyatakan positif Corona dan dirawat di Rumah Sakit Bunda Thamrin Medan.

Dia mulai dirawat sejak 3 Juli 2020, namun pada Jumat (17/7/2020) Aldreyn Asman dinyatakan meninggal dunia.

Sehari-hari dokter spesialis anastesi itu bertugas di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik Medan dan Rumah Sakit Haji Medan.

5. dr. Andhika Kesuma Putra, M.Ked(P).,Sp.P., FCCP

Baca Juga: Pasien Virus Corona 73 Tahun Ini Akhirnya Sembuh Setelah 4 Bulan Dirawat!

Teranyar adalah meninggalnya dokter muda spesialis paru, dokter Andhika Kesuma Putra di Rumah Sakit Colombia Asia Medan, tempatnya bekerja pada Sabtu (1/8/2020) siang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI