Tjetjep juga membantah isu bahwa pihaknya menyembunyikan data COVID-19 Kepri.
"Isu itu tidak benar. Jumlah pasien COVID-19 meningkat tajam sehingga menguras waktu dan energi petugas pendataan," katanya.
Data COVID-19 Kepri pada Kamis (30/7/2020) baru disiarkan Jumat malam (31/7/2020). (Antara)
Baca Juga: Warga Jakarta Positif Corona Jadi 21.201 Orang saat Idul Adha