Mahfud MD Sindir Warga yang Pamer Hewan Kurban: Sapi dan Kambing Bisa Heran

Jum'at, 31 Juli 2020 | 15:42 WIB
Mahfud MD Sindir Warga yang Pamer Hewan Kurban: Sapi dan Kambing Bisa Heran
Ilustrasi Mahfud MD. (Suara.com/Ema Rohima)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan RI (Menkopolhukam) Mahfud MD menyindir sejumlah orang sibuk berfoto sebelum menyembelih hewan kurbannya di hari raya Idul Adha.

Mahfud MD mengaku menemukan para mudhahhy, sebutan bagi orang-orang yang berkurban, yang sibuk berfoto dengan hewan kurban mereka sepanjang perjalanannya dari Surabaya ke Madura.

"Di linimasa medos dan di perjalana dari Surabaya ke Pamekasan, terlihat banyak orang berfoto dengan sapi dan kambing. Sapi dan kambing bisa heran diajak berfoto saat akan disembelih," sentil Mahfud MD seperti yang dikutip Suara.com dari laman Twitter-nya, Jumat (31/7/2020).

Menkopolhukam pun mendoakan agar ibadah kurban para mudhahhy itu tetap diterima oleh Allah.

Baca Juga: Lari Terbirit-birit, Polisi Ini Dikejar Sapi Akibat Colek Kepalanya

"Untuk apa? Untuk dokumen Idul Adha. Duuh, semoga ibadah kurbannya diterima oleh Allah. Amin," sambung Mahfud.

Sindiran Mhafud MD pada warga yang pamer foto dengan hewan kurban. (Twitter/@mohmahfudmd)
Sindiran Mahfud MD pada warga yang pamer foto dengan hewan kurban. (Twitter/@mohmahfudmd)

Manfaat berkurban

Hari Raya Idul Adha adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim di seluruh dunia. Tak hanya dijadikan momen untuk saling namun Idul Adha juga memiliki segudang manfaat yang tak terduga. Berikut ini manfaat kurban untuk seluruh umat.

1. Mendekatkan diri kepada Allah SWT

Kurban berasal dari kata Qurb atau Qurban yang berarti 'dekat'. Sedangkan penulisan qurban dengan imbuan alif dan nun bermakna 'kesempurnaan'. Sehingga kurban atau qurban adalah 'kedekatan yang sempurna'. Atau dalam makna lainnya, kurban berarti menyembelih hewan untuk melaksanakan perintah Allah SWT sekaligus mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa.

Baca Juga: Putra Siregar Pecahkan Rekor MURI Kurban Terbanyak se-Indonesia

2. Menyadarkan bahwa segala sesuatunya akan kembali kepada Allah SWT

Berkaca dari kisah Nabi Ibrahim yang rela mengorbankan anak semata wayangnya, Ismail, untuk disembelih karena perintah Allah, menyadarkan kita bahwa segala sesuatu yang diberikan Allah mulai dari harta, kecantikan, ketampanan, hingga keluarga adalah titipan dan akan kembali kepada Allah sehingga sebagai manusia sebaiknya tidak menyombongkan diri ataupun terlalu mencintai sesuatu melebihi cintanya dengan Allah SWT.

3. Mensucikan diri dan harta benda

Menurut HR Tirmidzi, ibadah berkurban adalah salah satu ibadah yang disukai dan dimuliakan oleh Allah SWT. Bagi mereka yang mampu, berkurban tak hanya dijadikan momen untuk berbagi namun juga mensucikan diri dan harta benda yang dimiliki.

4. Menghapus Dosa

Menurut HR. Al Bazaar dan Ibnu Hibban, tetesan darah hewan yang dikurbankan merupakan penebus dan pengampun dosa-dosa orang yang berkurban pada masa lalu. "Hai Fatimah, berdirilah di sisi kurbanmu dan saksikanlah ia, sesungguhnya titisan darahnya yang pertama itu pengampunan bagimu atas dosa-dosamu yang telah lalu". (HR. Al Bazaar dan Ibnu Hibban).

5. Sebagai bentuk syukur

Berkurban adalah bentuk rezeki yang dititipkan Allah untuk disalurkan kepada orang yang lebih membutuhkan. Selain itu, dalam Islam juga diajarkan untuk saling berbagi dan membantu saudara yang membutuhkan. Tak hanya itu, berkurban juga dilaksanakan sebagai bentuk syukur atas rezeki yang melimpah dan diberikan Allah sehingga mampu menyalurkannya untuk banyak orang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI