Respons terhadap wabah Danang ini sejalan dengan program karantina terpusat dan sistem pelacakan kontak yang agresif yang membuat Vietnam dipuji.
Pemerintah Vietnam juga memerintahkan bar dan pub untuk tutup dan melarang pertemuan besar.
"Kita harus bertindak sekarang dan cepat. Semua pertemuan besar akan dilarang sampai pemberitahuan lebih lanjut," kata kepala pemerintahan kota Danag, Nguyen Duc Chung, dalam sebuah pernyataan di situs web.
"Lebih dari 21.000 orang yang kembali ke Hanoi dari Danang akan diawasi secara ketat dan akan menjalani pengujian cepat," katanya.
Baca Juga: Satu Orang Bawa Dua Motor, Cara Berkendara Ini Sulit Disaingi
"Kita harus menggunakan kekuatan penuh untuk menguji semua 21.063 orang. Semua harus dilakukan dalam tiga hari." sambungnya.
Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc mengatakan kepada daerah-daerah wisata untuk meningkatkan kewaspadaan dan memberlakukan lockdown ketat di Danang dan memberhentikan penerbangan selama 15 hari.